Senin, 01 November 2021

PERBEDAAN PERSEPSI

 KEGADUHAN karena beda PERSEPSI... Merdeka!๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ Dunia akan selalu gaduh, begitu juga Indonesia akan selalu gaduh. Kegaduhan akibat perbedaan persepsi tidak mungkin dihindari, lalu perlukah kita risau karena perbedaan persepsi? Presiden membangun infrastruktur gaduh... Menteri BUMN mengangkat Komisaris Perusahaan plat merah gaduh... Ketua Parpol mengeluarkan pernyataan gaduh... Anak mantan presiden pindah keyakinan gaduh... Selebritis berperilaku “aneh”, gaduh... Padahal perilaku-perilaku tersebut tidak ada yang bisa dikatagorikan sebagai perilaku yang melanggar hukum. Mengapa dunia selalu gaduh karena adanya perbedaan pendapat? Pendapat seseorang dinyatakan berdasarkan persepsi yang dimilikinya tentang suatu fenomena yang terjadi. Banyak definisi tentang persepsi yang dikemukakan oleh tokoh-tokoh psikologi, diantaranya: Menurut Kreitner Dan Kinicki (2005:208) Persepsi ialah proses kognitif (berfikir) yang memungkinkan kita dapat menafsirkan dan memahami lingkungan sekitar kita. Moskowitz dan Orgel (1969) menyebutkan bahwa persepsi merupakan proses yang terintegrasi atau terpadu dalam diri individu terhadap stimulus (rangsang) yang diterimanya. Alat penerima stimulus atau rangsang dalam diri kita adalah alat indera kita termasuk mata utk melihat, telinga untuk mendengar, lidah untuk mengecap, hidung utk mencium bau, kulit untuk meraba dsb. Setelah stimulus ditangkap oleh indera kita, di kumpulkan dan di kirim ke otak untuk diartikan. Jadi, persepsi merupakan pengorganisasian, penginterpretasian terhadap stimulus yang diindera manusia sehingga merupakan sesuatu yang berarti bagi dirinya. Hal ini tidak sederhana, karena dalam memberi arti suatu stimulus yang masuk dalam diri kita ada beberapa faktor yang mempengaruhi. ๐ŸŒบ Faktor internal atau faktor yang ada dalam diri individu, termasuk fisik dan kondisi alat indera, pengalaman, pengetahuan, perasaan, kemampuan berfikir, motivasi, kerangka acuan dll. Individu-individu dengan latar belakang pendidikan dan pengalaman yang berbeda, kemungkinan akan memiliki persepsi yang berbeda untuk suatu stimulus yang sama. Demikian juga bila perasaan dan kerangka acuan berbeda maka persepsi terhadap suatu stimulus atau fenomena yang sama akan berbeda pula. Hal ini sangat mungkin menimbulkan perdebatan dan kegaduhan dalam suatu lingkungan dimana manusia saling berinteraksi. Kepribadian individu juga sangat mempengaruhi cara individu tersebut mempersepsikan atau memberi arti stimulus yg muncul dalam kehidupan sebagai dasar untuk mengeluarkan respon atau pendapat. ๐ŸŒนFaktor eksternal atau faktor diluar individu. * Stimulus (rangsang) yang dipersepsi harus jelas. Bila stimulus yang datang tidak jelas dan ambigu maka akan sangat mempengaruhi individu-individu yang mempersepsi stimulus tersebut. Pernyataan-pernyataan yang tidak jelas, kata-kata “bersayap”, sering salah dipersepsi dan akibatnya menimbulkan perdebatan dan kegaduhan. * Lingkungan Atau Situasi. Lingkungan atau situasi khususnya yang melatarbelakangi stimulus juga akan berpengaruh dalam persepsi. Obyek dan lingkungan yang melatarbelakangi merupakan kesatuan yang sulit dipisahkan. Obyek yang sama dengan situasi sosial yang berbeda dapat menghasilkan persepsi yang berbeda. Kebijakan pemerintah dalam situasi pandemi, bisa dipersepsikan berbeda dengan kebijakan yang sama yang diberlakukan disaat kondisi sebelum pandemi. Pamer kekayaan bisa dipersepsikan sebagai suatu yang menyakitkan dikala kondisi kehidupan sangat sulit. Hal-hal ini sangat mungkin menimbulkan perbedaan, konflik dan kegaduhan. Bagaimana menghadapi persepsi negatif orang lain tentang Anda ketika hubungan tidak cukup dekat. 1. Anda hanya perlu memiliki kepercayaan diri tentang siapa diri Anda. Lagi pula, tidak semua orang akan menyukai semua orang. Hanya karena seseorang tidak terlalu menyukai Anda secara pribadi, bukan berarti Anda orang jahat. Itu hanya berarti bahwa orang itu memiliki preferensi pribadi yang mereka yakini belum pernah Anda temui. Anda tidak dapat mengontrol atau mengubah kecenderungan seseorang. 2. Anda tidak dapat memperlakukannya sebagai situasi "siapa yang benar dan siapa yang salah". Jangan membalas negatif dengan negatif. Jika Anda memiliki kesempatan untuk mencari penyelesaian dengan seseorang yang salah mengartikan sesuatu yang Anda katakan, maka Anda harus meluangkan waktu untuk menjernihkannya. 3. Pikirkan pendapat siapa yang Anda hargai: pasangan hidup, sahabat, orang tua; keluarga, bos, karyawan, atau rekan kerja; mentor, ustad, pendeta, atau pelatih. Siapa pun itu, tentukan siapa orang yang paling bisa berbicara dalam hidup Anda dan membantu memberi Anda arahan. Ini adalah orang-orang yang benar-benar mengenal Anda dengan tepat dan dapat membantu Anda. Jika seseorang yang tidak mengenal Anda dengan baik mengatakan sesuatu yang tidak benar tentang diri Anda, maka abaikan saja. Mudah-mudahan tulisan ini tidak menimbulkan kesalahan persepsi dan kegaduhan. "Beberapa orang melihat cangkir itu setengah kosong. Beberapa orang melihat cangkir itu setengah penuh. Saya melihat cangkir itu terlalu besar." George Carlin. Retno Triani Soekonjono Psikolog

Minggu, 24 Oktober 2021

Melanggar Aturan

 CALON PENIPU ULUNG... Merdeka!๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ Heboh di medsos, pelaku perjalanan luar negeri Rachel Vennya seharusnya menjalani karantina selama delapan hari, setelah pulang dari Amerika. Tetapi ia melanggar peraturan dengan hanya menjalani karantina selama 3 hari. Pengusaha dan Selebgram dengan 6 jutaan pengikut ini mengaku melanggar peraturan dengan alasan rindu pada anak. “Aku minta maaf apa pun alasannya. Dan aku tuh siap menerima segala sanksi dan konsekuensi ke depannya,” tutur Rachel Vennya Dia terancam satu tahun penjara. Kebanyakan orang takut melanggar aturan. Tetapi orang lain percaya bahwa melanggar aturan itu adalah satu-satunya cara untuk mewujudkan sesuatu yang diinginkan. Bahkan mereka berpendapat bahwa aturan dibuat untuk dilanggar. Melanggar aturan sama saja dengan berbuat curang. Ilmuwan perilaku menemukan korelasi antara ketidakjujuran dan kreativitas. Orang dengan pekerjaan yang menuntut kreativitas atau memiliki pola pikir kreatif cenderung lebih mudah melanggar aturan dibanding orang yang kurang kreatif. Orang yang melanggar aturan merasa lebih pintar daripada yang lain. Dengan melanggar aturan memungkinkan otak mereka berpikir bebas membiarkan kreativitas mereka mengalir tanpa batas, dan akhirnya menghasilkan apa yang disebut “penipu ulung” Kepribadian adalah aspek yang berkaitan dengan perilaku yang kita sukai dalam berhubungan dengan orang lain dan dunia. Salah satu aspek kepribadian adalah _conscientiousness_ atau Tanggung jawab. Orang yang mendapat nilai tinggi dalam hal ini, cenderung tertib, teratur, dan mengikuti aturan. Mereka juga lebih rajin, bekerja keras, dan berorientasi pada prestasi. Sebaliknya orang yang egois cenderung lebih tidak etis, dan cenderung tidak menghargai norma dan aturan. Dari fenomena tersebut diatas dapat disimpulkan bahwa Rachel Vennya adalah selebgram yang kreatif dibuktikan dengan sejumlah bidang usaha yang dimilikinya dan pengikutnya yang mencapai jutaan orang. Namun kreatifitasnya dipakai untuk kepentingannya sendiri dan merugikan orang lain. Ia juga bisa dikatakan sebagai orang yang egois, curang dan tidak bertanggung jawab. Sebagai generasi muda penerus bangsa, sifat tersebut sangat disayangkan. Semoga kaum muda berhati-hati ketika memilih figur yang mereka idolakan agar tidak memilih figur yang berbakat menjadi “penipu ulung”, “Saya lebih suka gagal dengan kehormatan daripada menang dengan curang.” Sophocles RTS

Rabu, 20 Oktober 2021

Juara Thomas Cup

 BENDERA MERAH PUTIH TIDAK BERKIBAR MENGIRINGI SANG JUARA THOMAS CUP 2021.... Merdeka!๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ Indonesia berhasil menjuarai Piala Thomas 2021 setelah mengandaskan perlawanan China lewat skor akhir 3-0 di Ceres Arena, Aarhus, Denmark. Keberhasilan Indonesia menjuarai Piala Thomas 2021 menjadi kali pertama setelah terakhir kali memiliki sukses yang sama tahun 2002. Artinya, Indonesia membutuhkan 19 tahun untuk kembali menjadi penguasa turnamen Piala Thomas. Sorotan diberikan tatkala kontingan Piala Thomas Indonesia menerima medali penghargaan dan trofi kemenangan. Tidak ada bendera Merah Putih yang berkibar di seremoni juara kali ini bagi Indonesia. Hal ini disebabkan Keputusan Badan Antidoping Dunia (WADA) yang menjatuhkan sanksi kepada Indonesia. Seperti yang diketahui bahwa Indonesia mendapatkan sanksi dari WADA karena tidak mematuhi prosedur tes doping. (Tribune News). Apa arti mengibarkan bendera nasional? Mengibarkan bendera nasional adalah tanda kebanggaan dan patriotisme. Ini merupakan penegasan positif dari loyalitas dan komitmen. Hal ini juga menandai sebuah negara yang memiliki kepercayaan pada dirinya sendiri, dan merasa nyaman dengan tempatnya di dunia, sejarahnya, dan masa depannya. Bendera Indonesia secara resmi diadopsi pada 17 Agustus 1945, tiga hari setelah berakhirnya Perang Dunia II. Merah Putih tetap menjadi bendera nasional ketika Indonesia memenangkan pengakuan kemerdekaannya dari Belanda pada tahun 1949. Bendera Merah Putih, dengan desain sederhana bergaris merah putih, memiliki sejarah panjang. Bendera ini pertama kali dikaitkan dengan kerajaan Majapahit, yang berkembang dari abad ke-13 hingga ke-16 di Jawa Timur, dan menggabungkan simbolisme warna tradisional: merah untuk keberanian dan putih untuk kejujuran. Setelah itu, Merah Putih diadopsi pada tahun 1922 oleh Persatuan Indonesia, sebuah organisasi nasionalis pelajar Indonesia yang belajar di Belanda. Pada tahun 1928 Partai Nasionalis Indonesia juga mengadopsi bendera tersebut. Sejak kemerdekaan 17 Agustus 1945, bendera Merah Putih selalu berkibar diiringi pasangannya lagu Indonesia Raya, menunjukkan kharismanya ke seluruh dunia. Kembali ke tidak diperbolehkannya bendera Merah Putih di kibarkan di peristiwa dunia sekelas Thomas Cup. Sedemikian “mudahkah” kebanggaan akan negara tercinta di tiadakan oleh WADA karena kesalahan beberapa gelintir manusia Indonesia? Siapa mereka yang bertanggung jawab? Mungkin mereka yang juga anak negeri meremehkan (underestimate) kehebatan regu Thomas Cup kita, karena sudah SEMBILAN BELAS TAHUN tidak berdaya. Tapi ya sudahlah... Rakyat Indonesia memang terkenal mudah memaafkan dan menerima dengan rasa syukur segala hal hadiah dari sesama manusia atau dari Yang Mahakuasa, dalam bentuk hal-hal baik dan buruk, bahkan kurang atau lebih. “Berkibarlah bendera negeriku Berkibarlah engkau di dadaku Tunjukkanlah kepada dunia Semangatmu yang panas mambara...” Gombloh ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ 

RTS

JUARA PIALA THOMAS 2021 TANPA PENGIBARAN BENDERA MERAH PUTIH

 NASI SUDAH MENJADI BUBUR... Merdeka!๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ Bendera Indonesia tidak berkibar ketika lagu Indonesia Raya dinyanyikan oleh Tim Indonesia, yang berhasil menjuarai Piala Thomas 2021. Indonesia mendapatkan sanksi dari Badan Antidoping Dunia (WADA) karena dinilai tidak patuh kepada aturan antidoping yang diterapkan. Menurut Tesaurus Bahasa Indonesia, sinonim sanksi adalah denda, hukuman, penalti, dam, deraan. Sanksi adalah kata yang biasanya digunakan untuk menggambarkan apa yang dilakukan oleh lembaga/bangsa/pemerintah. Sementara 'hukuman' dapat digunakan dalam konteks yang lebih luas. Contoh : “AS telah memberikan sanksi kepada Korea Utara sebagai tanggapan atas pelanggarannya terhadap hukum internasional.” “Orang tua menghukum anak karena kelakuan buruknya.” Badan Anti-Doping Dunia (WADA) didirikan pada tahun 1999 sebagai badan independen internasional yang disusun dan didanai secara merata oleh gerakan olahraga dan pemerintah dunia. Kegiatan utamanya meliputi penelitian ilmiah, pendidikan, pengembangan kapasitas anti-doping, dan pemantauan Kode Anti-Doping Dunia (Kode) – dokumen yang menyelaraskan kebijakan anti-doping di semua olahraga dan semua negara. Kode Anti-Doping Dunia pertama kali diadopsi pada tahun 2003 dan mulai berlaku pada tahun 2004. Kemudian diubah empat kali, pertama kali efektif 1 Januari 2009, kedua kali efektif 1 Januari 2015, ketiga kali efektif 1 April 2018 (amandemen kepatuhan ) dan keempat kalinya efektif 1 Juni 2019 (pelaporan zat endogen tertentu sebagai Temuan Atipikal). Kode Anti-Doping Dunia 2021 yang direvisi berlaku efektif mulai 1 Januari 2021. Tujuan dari Kode Anti-Doping Dunia dan Program Anti-Doping Dunia yang mendukungnya adalah: • Untuk melindungi hak dasar Atlet untuk berpartisipasi dalam olahraga bebas doping dan dengan demikian mempromosikan kesehatan, keadilan dan kesetaraan bagi Atlet di seluruh dunia, dan • Memastikan program anti-doping yang harmonis, terkoordinasi dan efektif di tingkat internasional dan nasional terkait dengan pencegahan doping. Lembaga Anti Doping Indonesia (LADI) dibentuk berdasarkan Peraturan Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2017. Dalam Permen tersebut dikatakan LADI adalah lembaga mandiri di tingkat nasional yang membantu Menteri dalam pelaksanaan ketentuan anti doping di Indonesia. Berikut ini adalah tiga faktor mengapa Indonesia terkena sanksi berat oleh WADA karena dianggap tidak patuh dengan program uji doping yang telah ditetapkan dan disepakati. 1. Tak Penuhi TDP 2020 Indonesia tak bisa memenuhi test doping plan (TDP) tahun 2020. Menpora beralasan target sampel doping tak bisa dipenuhi karena datang pandemi Covid-19 yang membuat olahraga mati suri. 2. Belum Penuhi TDP 2021 Indonesia juga belum memenuhi sampel TDP 2021. WADA mengingatkan Indonesia, karena sejumlah kegiatan olahraga sudah berlangsung pada 2021. Seharusnya Indonesia sudah bisa memenuhi Sampel TDP. Nyatanya, Indonesia tak bisa memenuhi sampel tes doping. Menpora berargumen, perubahan struktur kepengurusan Lembaga Anti-Doping Indonesia (LADI) jadi penyebab. Bahkan, Menpora sampai tidak tahu ada surat resmi dari WADA pada 15 September 2021. (CNN Indonesia Sabtu, 09/10/2021 09:15) 3. Lewat Tenggat 21 Hari Dalam surat resmi pada 15 September 2021 itu WADA meminta Indonesia segera memberi bantahan atau klarifikasi. Tenggat waktu yang diberikan adalah 21 hari sejak surat pertama dilayangkan. Namun hingga batas waktu yang ditentukan kedaluwarsa tak ada balasan dari Indonesia. Karenanya WADA melayangkan surat ancaman sanksi untuk memberikan penjelasan terperinci. Fakta terakhir WADA menyatakan Indonesia menjadi salah satu negara yang tidak patuh dalam menerapkan program uji doping. Nasi sudah menjadi bubur. Dari pengalaman yang sudah ada, baik pelanggaran aturan/hukum skala Nasional ataupun Internasional, bisa ditarik kesimpulan bahwa ancaman Sanksi atau Hukuman dari manapun rupanya tidak menimbulkan rasa takut atau cemas dan dianggap sepele oleh sebagian rakyat Indonesia. Urat malu dalam diri mereka sudah putus, dan sebaliknya memberi segala macam alasan dan saling lempar tanggung jawab sudah menjadi kebiasaan yang mendarah daging . “Dalam momen pengambilan keputusan, hal terbaik yang dapat Anda lakukan adalah hal yang benar untuk dilakukan, hal terbaik berikutnya adalah hal yang salah, dan hal terburuk yang dapat Anda lakukan adalah tidak melakukan apa-apa.” Theodore Roosevelt (Presiden Amerika Serikat yang Ke-26) .

RTS

Selasa, 21 September 2021

Manfaat Daun Sirih

 Wanita Wajib Tahu! 26 MANFAAT DAUN SIRIH 1). Mengobati penyakit asma Caranya, siapkan 4-5 daun sirih, rebus daun tersebut dalam 2 gelas air sampai tersisa 1 gelas saja. Minum rebusan tersebut dengan rutin setidaknya 2-3 gelas sehari. 2). Menyembuhkan radang tenggorokkan Rebus 4-5 daun sirih dalam 2 gelas air sampai tersisa setengahnya. Minum rebusan tersebut secara rutin 2-3 gelas sehari. 3). Mengobati batuk Manfaat daun sirih lainnya adalah untuk mengobati batuk. Rebuslah 5 daun sirih merah dalam 300 ml air, minum rebusannya 2 kali setiap hari secara teratur. 4). Mengobati penyakit Bronchitis Untuk mengobati penyakit ini, yang Anda butuhkan adalah 6–10 daun sirih yang direbus dengan 300 ml air hingga tersisa setengahnya saja. Minum rebusan tersebut 3 kali sehari secara teratur. 5). Obat luka bakar ringan Caranya, tumbuk 3-5 lembar daun sirih merah dengan 2 sendok teh madu. Oleskan pada luka sehari dua kali. 6). Mengobati demam berdarah Rebus 5-6 daun sirih dalam 2 gelas air sampai tersisa setengahnya. Minum air rebusan 2 kali sehari secara rutin. 7). Menyembuhkan iritasi dan juga sakit mata Manfaat daun sirih yang cukup dikenal adalah untuk mengobati iritasi dan sakit mata. Rebus 1-2 lembar daun sirih dalam 1 gelas air, tunggu sampai dingin. Gunakan air rebusan tersebut untuk mengompres atau sebagai obat tetes. 8). Melancarkan haid Rebus 3 lembar daun sirih, 10 gram mahkota dewa, 15 gram umbi dewa dalam 2 gelas air sampai hanya tersisa 1 gelas saja. Minum rebusan tersebut 2 kali sehari. 9). Mengatasi masalah keputihan Caranya, rebus 5 -10 daun sirih merah dalam 250 ml air. Setelah dingin, saring airnya, dan gunakan untuk membasuh daerah kewanitaan. 10). Menghilangkan bau mulut Rebus 10-15 daun sirih dalam 4 gelas air sampai tersisa setengahnya. Gunakan untuk berkumur. 11). Obat penyakit jantung Salah satu manfaat daun sirih adalah untuk mengobati penyakit jantung. Tumbuk 3 lembar daun sirih, 3 siung bawang merah, 1 sendok makan jintan putih, dan biji kemukus sebanyak 7 pasang, lalu ditambahi dengan sendok makan air panas. Setelah agak dingin, saring. Minum ramuan 2 kali sehari. 12). Membersihkan kuman dari mulut Rebus 4-5 lembar daun sirih dengan 4 gelas air. Gunakan air rebusan untuk berkumur terutama setelah makan. 13). Obat gusi berdarah Rebus 10 lembar daun sirih merah dengan 4 gelas air sampai mendidih. Gunakan air rebusan tersebut untuk berkumur setidaknya 3 kali dalam sehari. 14). Mengobati sakit gusi dan sariawan Anda cukup mengunyah 1–2 lembar daun sirih merah selama 10 menit, lakukan sebanyak 2 kali sehari. 15). Menghilangkan bau badan Rebus 10-15 lembar daun sirih dan 1 sendok teh garam dalam 4 gelas air hingga tersisa 2 gelas saja. Minum air rebusan 2 kali sehari. 16). Menghilangkan keringat berlebih Manfaat daun sirih yang lain adalah mampu mengendalikan senyawa kavicol dan estragol pada produksi kelenjar keringat. Caranya, oleskan hasil tumbukan dari 2 lembar daun sirih pada area ketiak secara teratur. Anda juga bisa meminum rebusan air daun sirih sebanyak 2 gelas setiap hari. 17). Obat untuk payuda** yang membengkak Caranya, ambil beberapa lembar daun sirih, kemudian bakar sampai layu. Lalu, tempelkan pada payuda** yang bengkak saat masih hangat. 18). Mengurangi produksi ASI yang berlebih Manfaat daun sirih yang lain adalah mengurangi produksi ASI yang berlebih. Caranya, ambil 4 lembar daun sirih yang diolesi minyak kelapa yang dipanggang di atas api, ingat, jangan sampai hangus. Tempelkan di sekitar area payuda** dalam keadaan hangat. 19). Ramuan setelah melahirkan Rebus 2–5 lembar daun sirih dalam 4 gelas air sampai menyusut setengahnya. Minum rebusan tersebut satu kali setiap hari. 20). Mengobati alergi yang menimbulkan gatal-gatal Siapkan 6 lembar daun sirih, 1,5 sendok makan minyak kayu putih, dan juga 1 potong jahe. Tumbuk semua bahan, kemudian oleskan pada area yang gatal. 21). Obat asam urat Caranya rebus 8 lembar daun sirih muda dalam 500 ml air sampai menyisakan 3 gelas saja. Minumlah dengan teratur 75 ml air rebusan 3 kali sehari. 22). Mengobati diare Caranya, tumbuk halus 4-6 lembar daun sirih, 1 sendok makan minyak kelapa, dan 6 biji lada, kemudian gosokkan pada perut biarkan sampai mengering. 23). Obat mimisan Untuk mengobati mimisan, cukup dengan menggulung dan memasukkan daun sirih yang layu ke dalam hidung yang mimisan untuk penyumbat pendarahan. 24). Mengobati gigi Caranya, rebus selembar daun sirih dengan 2 gelas air sampai mendidih. Gunakan air rebusannya untuk berkumur. Lakukan secara berulang sampai sembuh. 25). Sebagai obat maag Siapkan 7 lembar daun sirih merah kemudian direbus dan diminum secara teratur 3 kali sehari. 26). Obat radang paru-paru Caranya, rebus 5 – 7 lembar daun sirih merah tua dalam 500 ml air sampai tersisa setengahnya saja. Minum secara rutin 3 kali sehari. #semogabermanfaat

Jumat, 17 September 2021

Butir Butir PPPP

 BUTIR-BUTIR PEDOMAN PENGHAYATAN DAN PENGAMALAN PANCASILA Lima asas dalam Pancasila dijabarkan menjadi 36 butir pengamalan, sebagai pedoman praktis bagi pelaksanaan Pancasila. Butir-butir Pancasila ditetapkan dalam Ketetapan MPR No. II/MPR/1978 tentang Ekaprasetia Pancakarsa. I. SILA PERTAMA : KETUHANAN YANG MAHA ESA 1. Percaya dan Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab. 2. Hormat menghormati dan bekerjasama antar pemeluk agama & penganut-penganut kepercayaan yang berbeda-beda sehingga terbina kerukunan hidup. 3. Saling hormat-menghormati kebebasan menjalankan ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaannya. 4. Tidak memaksakan suatu agama dan kepercayaan kepada orang lain. II. SILA KEDUA : KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB 1. Mengakui persamaan derajat, persamaan hak dan persamaan kewajiban antara sesama manusia. 2. Saling mencintai sesama manusia. 3.Mengembangkan sikap tenggang rasa. 4. Tidak semena-mena terhadap orang lain. 5. Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan. 6. Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan. 7. Berani membela kebenaran dan keadilan. 8. Bangsa Indonesia merasa dirinya sebagai bagian dari seluruh umat manusia, karena itu kembangkan sikap hormat-menghormati dan bekerjasama dengan bangsa lain. III. SILA KETIGA : PERSATUAN INDONESIA 1. Menempatkan kesatuan, persatuan, kepentingan, dan keselamatan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi atau golongan. 2. Rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara. 3. Cinta Tanah Air dan Bangsa. 4. Bangga sebagai Bangsa Indonesia dan bertanah Air Indonesia. 5. Memajukan pergaulan demi persatuan dan kesatuan bangsa yang ber-Bhinneka Tunggal Ika. IV. SILA KEEMPAT : KERAKYATAN YANG DIPIMPIN OLEH HIKMAT KEBIJAKSANAAN DALAM PERMUSYAWARATAN / PERWAKILAN 1.Mengutamakan kepentingan Negara dan masyarakat. 2. Tidak memaksakan kehendak kepada orang lain. 3.Mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk kepentingan bersama. 4. Musyawarah untuk mencapai mufakat diliputi semangat kekeluargaan. 5. Dengan itikad baik dan rasa tanggung jawab menerima dan melaksanakan hasil musyawarah. 6. Musyawarah dilakukan dengan akal sehat dan sesuai dengan hati nurani yang luhur. 7. Keputusan yang diambil harus dapat dipertanggung-jawabkan secara moral kepada Tuhan Yang Maha Esa, menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia serta nilai-nilai kebenaran dan keadilan. V. SILA KELIMA : KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH RAKYAT INDONESIA 1.Mengembangkan perbuatan luhur yang mencerminkan sikap dan suasana kekeluargaan dan gotong-royong. 2. Bersikap adil. 3. Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban. 4. Menghormati hak-hak orang lain. 5. Suka memberi pertolongan kepada orang lain. 6. Menjauhi sikap pemerasan terhadap orang lain. 7. Tidak bersifat boros. 8. Tidak bergaya hidup mewah. 9. Tidak melakukan perbuatan yang merugikan kepentingan umum. 10. Suka bekerja keras. 11. Menghargai hasil karya orang lain. 12. Bersama-sama berusaha mewujudkan kemajuan yang merata dan berkeadilan sosial. Mohon maaf hanya untuk mengingatkan saja di Hari Lahirnya Pancasila...๐Ÿ™๐Ÿ™

Jumat, 03 September 2021

Novel Baswedan, Dalang Runtuhnya Supremasi Hukum

 Novel Baswedan, Dalang Runtuhnya Supremasi Hukum 

 Sukamiskin, 1 September 2021 

 Surat terbuka kepada semua pemerhati hukum, Saya Prof. Otto Cornelis Kaligis, sekarang berdomisili hukum sementara di Lapas Sukamiskin, bersama ini mengajak semua rekan penasehat hukum yang punya nurani keadilan untuk merenungkan runtuhnya penegakan hukum di bumi Indonesia. Dengan terang benderang saya berani mengatakan disini, penyebab runtuhnya, adalah hanya karena ulah seorang tersangka penganiaya dan pembunuh bernama Novel Baswedan. Sosok yang menguasai media, menguasai ICW, LSM, Ombudsman, Komnas HAM dan semua para professor yang buta hukum sehingga mudah diprovokasi untuk ikut berkonspirasi bersama Novel Baswedan hanya untuk menyesatkan penegakan hukum. Hancurnya penegakan hukum dimulai dari KPK melalui Undang-undang Nomor 30/2002. Adalah ketua komisioner Antasari, seorang jaksa yang punya reputasi, yang bendak membersihkan korupsi KPK. Antasari pun berhasil, dimulai dari terjaringnya tersangka korupsi Bibit dan Chandra Hamzah, yang dua-duanya sempat menjabat sebagai komisioner KPK. Hasil investigasi Antasari, menyebabkan Bibit-Chandra Hamzah, disangka dan ditetapkan sebagai terdakwa korupsi. Mereka sempat ditahan di Makko Brimob, setelah kejaksaan menetapkan kasus korupsi mereka dinyatakan berkasnya lengkap alias P-21. Antasari berhasil membersihkan KPK, sekalipun karena keberaniannya menangkap besan presiden SBY saudara Pohan, akhirnya Antasari dijebloskan ke penjara melalui rekayasa kasus pembunuhan. Belum lagi jera menjadi markus dalam perkara PT. Masaro, kembali oknum KPK berulah dalam kasus Nazaruddin. Sejumlah nama pun terseret kasus pengurusan proyek. Nazaruddin bahkan bisa bertemu langsung dengan Chandra Hamzah di kamar kerjanya. Pemeriksaan kode etik di era Nazarudin, saya hadiri bersama advokat saya saudara Boy dan Dea Tunggaesti. Bibit hadir selaku anggota pemeriksa etik. Saya keberatan karena Bibit masih berstatus tersangka korupsi deponeering. Namanya tak pernah dipulihkan. Bagaimana mungkin seorang tersangka bisa ikut mengadili dan hadir di sidang etik? Namun keberatan saya diabaikan Abdullah Hekamahua selaku pemimpin pemeriksaan etik. Media pendukung, sama sekali tidak membuka peranan busuk Chandra Hamzah sekalipun terungkap beberapa kali pertemuan Nazaruddin dengan Chandra Hamzah. Hasil akhir keputusan Abdullah Hehamahua adalah membebaskan Chandra Hamzah dari pelanggaran etik. Beda dengan pemeriksaan etik saudara Lili Pintauli Siregar. Tentu yang hadir kecewa, termasuk anggota etik DR. Nono Makarim. Mengapa sejarah peristiwa itu saya kaji kembali? Tidak lain untuk membandingkan putusan Wakil Ketua Komisioner KPK Lili Pintauli Siregar dengan para anggota komisioner Chandra Hamzah, Bibit dan kawan kawan. Bahkan dengan hukuman etik terhadap Lili, pers pendukung Novel Baswedan terus-menerus menggiring berita untuk bubarkan KPK pimpinan Firli Bahuri. Pertanyaannya, apakah saudara Lili Pintauli mempengaruhi kasus Wali Kota Tanjung Balai? Mengapa tidak ada media yang berani memberitakan berita putusan Pengadilan Bengkulu yang memerintahkan agar Novel Baswedan segera diadili? Pengaruh Novel Baswedan meruntuhkan supremasi hukum NKRI memang luar biasa. Untuk membekukan kasus pidana Novel Baswedan saja, sampai diadakan pertemuan antara pimpinan Komisioner KPK saudara Agus Rahardjo dengan Jaksa Agung Prasetyo, khusus untuk membicarakan kasus pembunuhan Novel Baswedan agar tidak dilanjutkan. Bukankah mereka seharusnya menjadi teladan penegakan hukum? Bukan sebaliknya masuk organisasi pembela pembunuh???? Kalaupun benar Lili Piintauli hanya ditelepon tersangka Wali Kota Tanjung Balai, lalu bagaimana dengan pemeriksaan etik terhadap Chandra Hamzah, atau perbuatan “markus” saudara Ade Rahardja yang berkali-kali menghubungi Ir. Arie Muladi, untuk memeras Anggodo? Atau bagaimana peranan beberapa anggota KPK mengurus proyek dalam kasus Nazaruddin, bendahara Partai Demokrat? Mengapa Saut Situmorang, Novel Baswedan dkk tidak ramai-ramai menggiring Ade Rahardjo, Chandra Hamzah ke pengadilan? Termasuk peranan Abraham Samad yang bolak-balik menghubungi petinggi Nasdem dan PDIP, lobby untuk meloloskan dirinya menjadi wakil presiden? Bukankah menurut Saut Situmorang, sesuai peraturan etik KPK, kasak kusuk Abraham Samad atau tindakan Chandra Hamzah yang mesra berhubungan dengan Nazaruddin, bukan saja termasuk pelanggaran etik tetapi juga terbilang masuk kategori tindak pidana? Pokoknya apabila yang terlibat oknum KPK di era Agus Rahardjo, Saut Situmorang, Novel Baswedan, Abdullah Hehamahua, komplotan pencitraan KPK, media, ICW, LSM pendukung termasuk Mata Najwa yang dendam abadi terhadap para warga binaan, mereka diam seribu bahasa. Sejak DPR RI melakukan supervisi terhadap KPK-nya Novel, di saat itu KPK melakukan perlawanan melalui gugatan ke Mahkamah Konstitusi. Bahkan OTT KPK sebelum Firli diberitakan sebagai jasa tunggal tindakan Novel Baswedan, sekali pun para praktisi mengetahui bahwa tindakan penyelidik dan penyidik KPK adalah tindakan kolektif. Perlawanan memuncak menjelang Firli menjalani fit and proper test, yang meloloskan Firli Bahuri ke kursi Ketua Komisioner KPK. Puncak perlawanan tanpa henti yang dilakukan Novel Baswedan, terjadi di saat pengesahan revisi UU KPK yang baru, sekaligus dilakukannya pelantikan Dewan Pengawas oleh Bapak Presiden Joko Widodo. Disaat itu, kekuasaan Novel baswedan surut, karena semua tindakannya berada dibawah pengawasan Dewan Pengawas. Yang paling menjengkelkan Novel Baswedan, adalah dilakukannya saringan ujian untuk lolos jadi Aparatur Sipil Negara. Test Wawasan Kebangsaan adalah perintah Undang-undang. Upaya hukum kelompok Novel terkait TWK kandas, berakhir dengan kekalahan Novel Baswedan. Namun, putusan MK yang Erga Omnes, tertinggi diatas putusan-putusan Mahkamah lainnya, masih juga tidak rela dipatuhi baik oleh Ombudsman maupun Komnas HAM. Lalu mau dikemanakan NKRI sebagai Negara Hukum? Komnas HAM bahkan masih berupaya menemui Presiden, untuk mendiskusikan temuan test kebangsaan yang diperiksanya. Komnas HAM tidak peduli akan pembunuhan warga sipil di Papua yang lagi mengais rejeki, membangun jalan? Atau pelanggaran HAM di Poso yang membantai warga sipil oleh kelompok anarkis? Saya bukan ahli untuk megorganisir peradilan jalanan atau mengumpulkan para professor untuk pencitraan, seperti yang dilakukan Novel dkk. Perjuangan saya hanya melalui buku-buku, seperti di antaranya Korupsi Bibit-Chandra, KPK Bukan Malaikat, Yang Kebal Hukum, Sejarah Hitam KPK, Novel Pembunuh Bengis, dan Peradilan Sesat. Semua buku saya berlabel ISBN, berisi fakta mengenai KPK yang busuk, yang harus dibenahi oleh KPK-nya Firli Bahuri. Yang menjadi pertanyaan mendasar. Bagaimana seorang pembunuh kelas Novel Baswedan, dibiarkan berkeliaran mengobrak-abrik hukum? Kuncinya agar hukum kembali dapat ditegakkan sesuai dengan cita cita Reformasi, sesuai dengan sumpah Presiden, Kapolri dan Jaksa Agung, adalah sederhana. Adili Novel Baswedan, Bambang Widjojanto, Abraham Samad dan semua oknum KPK yang perkaranya telah P-21. Termasuk kasus korupsi payment gateway-nya Prof. Denny Indrayana. Jangan lagi ada tebang pilih penegakan hukum. Untuk KPK pimpinan Firli Bahuri, Dewan Pengawas, dan untuk Lili Pintauli Siregar, saya berani berkata agar Anda sebagai penegak hukum jangan ragu untuk turut memperjuangkan agar Novel Bswedan si pembunuh keji segera diadili. Masak cuma Novel Baswedan yang bisa melaporkan Anda? Tetaplah berkarya, membuat KPK yang berkeadilan. Abaikan berita-berita hoax Saut Situmorang, kelompok Novel Baswedan yang hendak membawa putusan etik ke ranah pidana. Seandainya Bareskrim Budi Waseso masih bertugas di sana, saya yakin sudah banyak oknum KPK yang dipenjarakan. Mereka lebih pantas ke Lapas, ketimbang Anda. Jangan peduli gerakan Novel Baswedan yang melaporkan hampir semua petinggi KPK era revisi UU KPK. Tujuan mereka jelas. Menghancurkan KPK sekaligus mengembalikan supremasi kelompok penyidik TALIBAN asuhan Abdullah Hehamahua. Semoga surat terbuka ini membawa manfaat bagi penegakan hukum yang lebih berkeadilan. Saya membuat surat terbuka ini di saat para rekan praktisi hukum diam, sekalipun mengetahui adanya KPK yang busuk, seperti hasil temuan DPR RI ditahun 2018 . Termasuk hasil temuan rekan sebagai praktisi ketika membela klien yang dijebloskan KPK. Pengadilan KPK adalah pengadilan sandiwara. Dakwaan identik tuntutan. Fakta di persidangan selalu dikesampingkan. Salam Keadilan. Hormat saya, Prof. Otto Cornelis Kaligis Editor: Emil Simatupang.

Chinnas Innovative


_*"If you think of China as a country that copies rather than innovate - think again!!" (Amy Webb).*_ 

 Ambillah Tiongkok memang benar mencuri teknologi maka bagi AS untuk mengatasi hal ini sangat mudah. Tinggal buktikan saja di depan pengadilan dan tuntut Tiongkok untuk membayar lunas semua paten yang dilanggar, gampang sekali 'kan? Apalagi AS 'kan gudangnya ahli hukum (lawyer) kelas dunia, kurang apalagi? Jika AS menempuh jalan ini ada banyak keuntungan diperoleh, Tiongkok akan jatuh namanya karena terbukti mencuri dan AS akan menerima banyak uang sebagai ganti rugi paten yang dilanggar. Di sinilah kita harus kritis, mengapa AS tidak menempuh jalan hukum yang begitu mudah ini? Namun memilih untuk sekedar berpolitik? Penjelasan rasional yang paling mudah adalah AS tidak memiliki bukti bahwa terjadi pencurian teknologi oleh Tiongkok. Lalu apa yang sebenarnya terjadi? Bagaimana fenomena ini dapat dijelaskan? Untuk mendapatkan jawaban ini kita perlu terlebih dahulu memahami perkembangan teknologi Tiongkok yaitu bahwa ada beberapa bidang teknologi dimana Tiongkok mandiri dari Barat. Sebagai contoh, Kereta Cepat (High-Speed Train), Teknologi Konstruksi, 5G, Space Technology, Railgun Technology, AI, Electric Car, Renewable Energy, Hydrogen Bomb and Thermonuclear yang diluncurkan tahun 1964 - 1967, pada saat Tiongkok masih di-embargo Barat. Di sini perlu kita perhatikan hal-hal sbb.: *Pertama*, Apa perlunya Tiongkok susah-susah mencuri? Jika Tiongkoklah yang memimpin (world leader) di bidang teknologi tsb.? Misalnya untuk Teknologi 5G, Railgun, High-Speed Train, Renewable Technology, AI dan Mobil Listrik. Untuk 5G, Tiongkok sepenuhnya mandiri, Barat sendiri belum mampu membuat IC 5G dan komponen untuk antena 5G. Oleh karena Huawei mendominasi patent 5G dan semua proyek pembangunan jaringan 5G. (Elizabeth Woyke, "China is Racing Ahead in 5G. Here's What That Means," MIT Technological Review, December 18, 2018; /s/612617/china-is-racing-ahead-in-5g-heres-what-it-means/). Demikian juga dengan Railgun yang teknologinya jauh lebih modern daripada Railgun AS. Menurut analis militer, Railgun Tiongkok dapat merontokkan kapal induk AS dalam jarak 150 km dari pantai. Tiongkok begitu maju dalam Railgun Technology ini karena teknologi elektromagnetik-nya jauh lebih canggih daripada Barat (Jamie Seidel, "China's World First: Electromagnetic Railgun Goes to Sea," , news-story/ 6e31d167e88308f59ec9633 ef1e867b; Josh K. Elliott, "Why China's Miracle Railgun Weapon Should Scare the US Navy," Global News, January 3, 2019; news/ 4810853/china-railgun-warship-weapon/) Tiongkok adalah yang terdepan di dunia ini dalam Teknologi Kereta Cepat. Sampai hari ini, AS tidak memiliki sebuah kereta cepatpun, sedangkan Tiongkok memiliki jaringan kereta cepat yang melayani seluruh kota besar yang ada (Agence France Presse, "China First in the World for High-Speed Train," The Jakarta Post, July 4, 2019; life/2019/07/03/china-first-in-the-world-for-high-speed-trains.html). Demikian juga untuk AI (Artificial Intelligent), mega investasi yang bernilai multi-milyar dollar US menyebabkan Tiongkok yang terdepan di bidang ini (Amy Webb, "China is Leading in Artificial Intellegence," 201809/amy-webb/china-artificial-intellegence.html; James Vincent, " China is about to overtake America in AI Research." The Verge, March 19, 2019; Louis Columbus, " How China is Dominating Artificial Intellegence." Forbes, December 16, 2018) Untuk Enerji Terbarukan (Renewable Energy) ini adalah enerji masa depan. Pada saat perkembangan enerji terbarukan di Barat terhambat karena lobby politik perusahaan minyak. Tiongkok justru memimpin kemajuan di bidang ini (Dominic Dudley, "China is Set to Become the World's Energy Superpower," Forbes, January 11, 2019; Dominic Chiu, "The East is Green: China's Global Leadership in Renewable Energy," CSIS Report, e-energy) Demikian juga dengan Teknologi Mobil Listrik. Teknologi ini adalah masa depan industri mobil. Saat ini kemajuan teknologi mobil listrik di Barat stagnan. Kini Tiongkoklah yang terdepan di dunia ini (Bloomberg Businessweek, "China is Leading the World to an Electric Car Future," November 15, 2018; Alex Thornton, "China is Winning the Electric Vehicle Race," World Economic Forum, 04 February 2019; *Kedua*, Bagaimana Mungkin Tiongkok Mencuri Teknologi Jika Saat Itu Tiongkok diembargo dan di-isolasi oleh Barat? Misalnya, Teknologi Bom Hydrogen dan Bom Nuklir? Untuk Hydrogen Bomb ( UPI Archives, "China Fires H-Bomb," June 17, 1967; "China First Hydrogen Test Successful, 1967" Untuk Persenjataan Nuklir, Tiongkok adalah yang terbaik, bahkan melewati AS dan Russia, dalam Teknologi Persenjataan Nuklir (lihat, Alex Lockie, "We Ranked the World's Nuclear Arsenals. Here's Why China Came Out on Top." Business Insider, January 25, 2019). *Ketiga*, Apabila Tiongkok Mencuri Teknologi, pasti teknologinya jauh lebih buruk dibandingkan Barat. Bagaimana mungkin bisa mendominasi hak Paten Teknologi? Paten diajukan untuk penemuan produk & teknologi baru dari segi ini Barat telah tertinggal oleh Tiongkok. World Intellectual Property Organisation melaporkan bahwa untuk tahun 2017 dari 3.17 juta paten yang diterbitkan. Paten dari Tiongkok ada 1.38 juta (43.53%) sedangkan AS 607,000 (19.14%), Jepang 318,000 (10.03%), Korea Selatan 205,000 (6.46%). Baru disusul Uni Eropa 167,000 (5.26%). Data ini menunjukkan bahwa selain dominasi teknologi Tiongkok; juga dominasi Asia karena dari 3 negara Asia Timur tsb. sudah mendominasi 58.82% paten teknologi. Jika dilihat Asia secara keseluruhan ada 65% dari total paten. Sedangkan AS dan Eropa hanya 24.40%, jadi kini penemuan teknologi didominasi Asia, bukan oleh Eropa dan AS. Trend seperti ini stabil sejak tahun 2011 yl. Ini membuktikan bahwa Asia telah bangkit dan telah mendominasi teknologi ("China Continues to Dominate Worldwide Patent Applications" Engineering and Technology, December 4, 2018; Barney Thompson and Nian Liu, "China Leads the Way in Legal Technology Patents," Financial Times, 17 February 2019; IPPro, "China is Overtaking the US as the World's Largest Innovator," 20 November 2018, specialistfeatures/ specialistfeature.php?specialist_id=26). *Keempat*, Menurut intelektual dan akademisi Barat yaitu Joseph Needham, seorang ilmuwan yang terhormat (well-respected) dari Cambridge University, UK. Penulis ensiklopedia Science and Civilization in China. Needham menulis bahwa: "Tiongkok adalah Peradaban Sains dan Teknologi (Science and Technology Civilization). Masyarakat Tiongkok sangat menghargai proses belajar, studi dan meneliti, sehingga mereka memiliki kemampuan mengembangkan sains dan teknologi secara mandiri." Tulisan Needham ini menjelaskan mengapa pada saat diisolasi/di-embargo Barat. Kemajuan teknologi Tiongkok untuk industri dasar, hydrogen dan nuklir tetap melaju ke depan secara mengesankan. Lebih lanjut, Needham menulis bahwa kompas, jam (penunjuk waktu), mesiu, senjata api (senapan, meriam, dinamit, roket, dsb.), crossbow, astronomi, kertas, uang kertas, bank, bank cheque, teknik percetakan, seismograph - alat pengukur gempa. Saat itu kaisar Tiongkok sudah bisa mengetahui kapan terjadi gempa, seberapa besar gempa tsb. dan dimana lokasi gempa sehingga bisa cepat mengirim bantuan. Menarik bahwa seismograph modern masih tetap menggunakan prinsip teknologi yang sama dengan seismograph Tiongkok kuno. Serta masih banyak lagi seperti kincir air, irigasi, matematika, dsb. Seluruh teknologi ini telah biasa digunakan di Tiongkok di jaman dinasti Tang. Baru 1000 tahun kemudian diperkenalkan di Barat oleh rahib Jesuit, yang waktu itu berkunjung ke Tiongkok, menjadi tamu kaisar dan diijinkan belajar teknologi Tiongkok. Jadi menurut Needham, Baratlah yang terlebih dulu belajar teknologi dari Tiongkok. Kehadiran teknologi Tiongkok di Eropa mendorong terjadinya Pencerahan (rennaisance) yang merupakan titik awal bangkitnya liberalisme dan humanisme, yang kemudian mendorong kebangkitan Eropa (Joseph Needham, Science and Civilization in China, Cambridge University Press, 2015). Jika kita meminjam nilai-nilai liberal Barat, fairness, justice, gentleman, ethics dsb yang selama ini dijunjung tinggi dan dibanggakan oleh dunia Barat. AS semestinya membayar lunas semua paten teknologi Tiongkok yang digunakannya terlebih dahulu. Barulah AS bisa klaim pencurian teknologi oleh Tiongkok. Jika hal ini dilakukan maka AS tidak akan lagi mampu tegak berdiri, limbung karena bangkrut. Selama bertahun-tahun para petinggi di Washington meremehkan (underestimate) Tiongkok. Mereka terjebak ke dalam paradigma yang diciptakan sendiri; bahwa Tiongkok dikuasai rejim komunis yang otoritarian, bahwa rakyat Tiongkok menderita di bawah pemerintahan otoritarian, bahwa dengan kemajuan ekonomi yang terjadi, rakyat Tiongkok akan bangkit dan menuntut demokrasi, jika tuntutan demokrasi ini terjadi maka rejim komunispun tumbang dan Tiongkok - pun menjadi demokrasi liberal seperti Barat. Ditambah lagi untuk politisi dari kubu White-Supremacy, Tiongkok adalah non-Caucasian jadi secara budaya, moral dan kecerdasan sangat rendah, jadi tidak mungkinlah bisa berkembang menyaingi AS, dsb. Ini adalah asumsi yang sepenuhnya irasional; oleh karena tidak didasarkan pada data dan studi kontemporer (contemporary studies) yang mendalam pada struktur sosial-politik Tiongkok. Namun hanya didasarkan pada persepsi "sebagai orang luar terhadap komunisme Tiongkok." Akibatnya seperti intelektual AS Gordon Chang yang laris dan disukai para petinggi Washington. Gordon sejak tahun 2005 yg lalu selalu memprediksikan bahwa rejim politik dan ekonomi Tiongkok akan runtuh dan prediksinya selalu keliru. Sekalipun selalu keliru, Gordon tetap digandrungi para petinggi Washington karena Gordon berceritera apa yang ingin didengar oleh para petinggi Washington, bukan apa yang sebenarnya terjadi. Akibatnya, kebijakan Washington terhadap Tiongkok tidak pernah efektif, bahkan sepenuhnya tidak tepat sehingga Washington gagal menghentikan kemajuan Tiongkok. Puncak dari kegagalan Washington ini adalah perang dagang baru saja berlalu. Frustasi menghadapi Tiongkok, langkah paling mudah adalah melancarkan hoax politik "mencuri teknologi" dengan tujuan membentuk persepsi dan opini publik AS dan dunia bahwa Tiongkok adalah negara inferior dengan tingkat kecerdasan rendah, bermoral rendah, bisanya cuma mencuri. Sedangkan AS adalah sang adikuasa yang superior, pembela demokrasi dan HAM, sumber ilmu dan teknologi; yang telah menjadi 'korban' kejahatan Tiongkok. Hoax politik ini sangat jitu dalam menenangkan publik AS atas rontoknya superioritas teknologi AS oleh Tiongkok. Gambaran bahwa AS adalah "korban" kejahatan dan kelicikan Tiongkok cukup meyakinkan kaum White Supremacist dan dapat menenangkan kemarahan kaum buruh dan para penganggur korban PHK karena relokasi industri ke Tiongkok. Film yang dibuat Peter Navarro, "Death by China" menggambarkan dengan jelas upaya politik ini. Tiongkok menjadi kambing hitam kegagalan kebijakan ekonomi AS sehingga sektor manufaktur dalam negeri rontok, hutang menumpuk, pengangguran meningkat, produktivitas nasional menurun dan AS menjadi sangat konsumtif yang mengakibatkan defisit perdagangan meledak semua ini berujung pada meningkatnya angka kemiskinan. Kini jauh lebih banyak jumlah orang miskin di AS daripada di Tiongkok. Pada tahun 2017 yg lalu UN Rapporteur Philip Alston berkunjung ke AS untuk meneliti kemiskinan yang terjadi dan dia melaporkan ada sejumlah 51 juta orang yang dikategorikan sebagai on extreme poverty (Ed Pilkington,"The UN Rapporteur on Extreme Poverty in America," The Guardian, 1 December 2017). Pada tahun yang sama jumlah orang miskin di Tiongkok tinggal 9 juta dan Xi mentargetkan bahwa di tahun 2020 kemiskinan tidak ada lagi di Tiongkok. Semua ini hanyalah mentalitas pihak yang kalah (the loser mentality). Tidak akan menolong AS untuk memperbaiki dirinya. AS bagaikan atlit yang kalah bertanding kemudian sibuk menyalahkan lawannya (Tiongkok) dan wasitnya (WTO). *"Sebagai akhir kata, data di atas menunjukkan dengan jelas bahwa kini Asia memimpin dunia dalam Inovasi Teknologi sehingga langkah Asia memasuki abad 21 adalah dengan tegap. Fajar telah merekah di Asia, yang dulu adalah budak dan jajahan Barat. Akhirnya semua kembali kepada kita, Apakah kita akan menoleh ke Timur dimana fajar merekah dengan indah? Ataukah tetap terpaku ke Barat untuk menyaksikan matahari terbenam? Apakah kita akan ikut berderap bersama para tetangga memasuki abad Asia sambil memberi warna Indonesia? Ataukah kita memilih sibuk bertengkar masalah Suku, Ras, Agama dan Politik? Langkah apapun yang kita ambil adalah pilihan kita sendiri"*

Selasa, 31 Agustus 2021

PAHAMI TUBUH SENDIRI


 *”listen to your own body language”…* *PAHAMI KELUHAN TUBUH KITA*

 Ketika merasa lelah, tubuh ini sedang berucap. "aku ingin istirahat" Maka istirahatkanlah. Jangan malah engkau bungkam mereka dengan minuman berenergi. Ketika mengantuk, tubuh ini sedang berucap. "aku ingin tidur". Maka tidurlah. Jangan terus engkau bungkam ia dengan kopi dan minuman stimulan. Ketika keringat ini berbau asam, tubuh ini sedang berucap. "aku banyak racun yang harus aku keluarkan". Maka perbaiki pola makanmu dan perbanyaklah minum air putih. Jangan engkau tutupi ia dengan deodorant dan parfum. Ketika kencing berwarna kuning pekat, kulitmu kering, tubuhmu hangat dan pinggir lidahmu bergelombang. Tubuh ini sedang berucap. "aku kekurangan cairan". Maka segeralah minum air putih. Jangan engkau isi ia dengan minuman dingin penuh dengan gula dan sirup. Ketika kotoran kita encer atau malah keras dan bentuknya seperti kotoran kambing yang berbau menyengat. Tubuh ini sedang berkata. "aku sedang sangat meradang". Jangan engkau isi dengan makanan penuh pestisida, penyedap rasa, perisa, pengawet dan pewarna buatan. Ketika nyeri dada bahkan sampai keringat dingin. Tubuh ini sedang bercerita. "pembuluh koronerku sedang macet". Maka periksalah pola makanmu dan berolahragalah agar darahmu bisa kembali lancar. Jangan malah engkau hanya berbaring dan nonton tv sembari menghabiskan nastar dan kastengel. Ketika lutut ini sakit dan meradang. Tubuh ini sedang berbicara. "aku capek menopang tubuhmu yang tambun, aku penuh racun yang engkau isi setiap hari". Maka kendalikan makanmu, berolahraga lah, hingga berat badanmu turun hingga proporsional. Jangan malah engkau bungkam dengan asam mefenamat, natrium diklofenac, meloxicam dan voltaren. Ketika tengkuk ini berat. Sesungguhnya ia sedang berkata, "aku sedang penuh sumbatan". Cobalah periksa tekanan darahmu, trigliserida, hdl, asam uratmu. Besok mulailah lagi berolahraga, kegiatan yang sudah engkau tinggalkan berhari - hari dan kendalikan selera makanmu yang salah. Tubuh ini setiap waktu ingin mengobrol dengan kita. Tapi seringnya kita mendengarkan saja tidak, lebih memilih memalingkan muka dan meninggalkannya sendirian dengan alasan, ada pekerjaan yang belum terselesaikan. *Tubuh ini butuh didengar* *Karena ia yang menemanimu sejak engkau dilahirkan.* *Sampai engkau menutup mata.* Tubuh ini butuh engkau pahami dan engkau sayangi. *Salam sehat selalu.๐Ÿ™*

SELFIE

 SELFIE DIMANA SAJA

Sudah jadi kebiasaan bagi orang Indonesia melakukan selfie di mana pun dan kapan pun. Termasuk saat sedang beribadah, orang Indonesia senang melakuka masih tetap melakukan selfie bahkan di tempat sakral s mengatakan Orang yang melakukan lebih banyak selfie menunjukkan tingkat narsisme dan psikopati yang lebih tinggi. Psikolog Dr. Prashant Bhimani mengatakan hal tsb adalah tanda perilaku mencari perhatian. “Kecanduan selfie dapat menyebabkan penyakit mental dan insomnia,” kata Dr Bhimani, berdasarkan kasus seorang pasiennya di masa lalu. Sebuah studi dilakukan oleh para peneliti di India dan Inggris, yang mengamati perilaku selfie yang dilakukan sekelompok siswa. Mereka menemukan bahwa para siswa memiliki enam faktor yang memotivasi untuk mengambil dan memposting selfie: 1. Meningkatkan kepercayaan diri 2.Mencari perhatian 3.Meningkatkan suasana hati. 4.Menyimpan kenangan. 5. Menyesuaikan dengan teman-teman. 6. Menjadi kompetitif secara sosial. Selfitis bukanlah gangguan mental menurut American Psychiatric Association. Tetapi para peneliti mengatakan penelitian mereka dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang perilaku Selfie Menemukan kepuasan adalah alasan lain mengapa selfie telah menjadi titik fokus dalam kehidupan orang-orang. Orang-orang mengambil foto narsis (cinta pada diri sendiri) tentang apa saja yang mereka bisa lakukan dalam hidup mereka dan memposting foto tersebut di situs media sosial di mana ratusan orang akan melihatnya. Dari perspektif psikologis, diperoleh informasi yang jelas bahwa individu mencari jalan untuk memenuhi kebutuhan percaya diri dan mereka mempostingnya di halaman media sosial mereka. Setiap respon “like”, “share”, dan komentar positif lainnya akan meningkatkan kepercayaan diri mereka. Hal ini akan memicu keinginan untuk lebih banyak melakukan selfie. Selfie dapat dilihat dalam perspektif yang negatif, tapi selfie juga dapat memainkan peran yang sangat positif dalam kehidupan seseorang. Selfie membantu orang menunjukkan gambaran diri mereka kepada dunia. Ibarat pernyataan yang mengatakan “Lihat aku” atau “Inilah aku.” Sebagai mahluk sosial, menjadi bagian dari kelompok memberikan keamanan dan kenyamanan. Hal ini bisa menjadi sumber positif untuk meningkatkan kepercayaan diri, memungkinkan individu untuk mengekspresikan diri dengan cara yang menambah identitas atau karakter mereka dan menunjukkan siapa mereka sebenarnya Generasi Milenial tumbuh dengan munculnya internet, dan generasi inilah yang tampaknya memicu tren selfie. Jutaan orang berusia 20-an di seluruh dunia mencari apa yang mereka inginkan dan mereka melakukannya secara online. Maka munculah Selfie yaitu jenis foto dengan cara potret diri yang diambil sendiri dengan menggunakan kamera digital atau ponsel cerdas. Selfie tampaknya menjadi cara atau aktifitas utama untuk memenuhi beberapa kebutuhan psikologis mereka. Selanjutnya Selfie berkembang dengan cepat sebagai cara yang menyenangkan untuk menunjukkan eksistensi personal setiap orang ke dunia luar. Namun sayangnya tidak setiap orang mampu mengendalikan nafsu untuk selfie diwaktu dan ditempat yang tepat. “Selalu jadi diri sendiri, ekspresikan diri Anda, percayalah pada diri sendiri, jangan keluar dan mencari kepribadian yang sukses dan menduplikasinya.” – Bruce Lee Retno Triani Soekonjono Psikolog

MANUSIA SERAKAH

 MANUSIA SERAKAH

Kata serakah sudah terlalu sering kita dengar, sepertinya sudah sangat kita pahami maknanya. Namun perwujudan perilaku serakah, tetap saja muncul dalam kehidupan manusia pada umumnya dan rakyat Indonesia pada khususnya. Korupsi, memanipulasi peraturan atau undang-undang untuk kepentingan pribadi adalah perilaku yang bertujuan untuk memenuhi ambisi serakah. Dalam banyak hal, Keserakahan adalah cinta atau keinginan untuk uang, kekuasaan atau kepemilikan apapun. Orang yang serakah terlalu terikat pada barang-barang dan uangnya, atau dia menginginkan lebih banyak uang dan lebih banyak hal lain secara berlebihan. Bapak psikologi Sigmund Freud menjelaskan bahwa struktur kepribadian manusia terdiri dari Id, Ego dan Super Ego Mereka bekerja sama untuk menciptakan perilaku manusia . Id menciptakan tuntutan, ego menambahkan kebutuhan realitas, dan superego menambahkan moralitas pada tindakan yang diambil. Id adalah bagian paling dasar dari kepribadian. Ini juga mewakili dorongan kita sebagai manusia yang paling bersifat kebinatangan, seperti keinginan akan makanan dan seks. Id mencari kepuasan instan untuk keinginan dan kebutuhan kita. Jika kebutuhan atau keinginan ini tidak terpenuhi, kita bisa menjadi tegang, cemas, atau marah. Kecemasan dan kegelisahan kita rasakan ketika kita mendambakan sesuatu, dan tidak ada jaminan bahwa setelah mendapatkannya kita akan merasa tenang dan puas secara harfiah selamanya. Hal ini disebabkan karena Id dengan Prinsip Kenikmatan (_Pleasure Principle_) nya memiliki dorongan yang terus menerus ingin dipenuhi untuk mencapai kenikmatan. Jika keinginan ini dibiarkan tanpa kendali maka muncullah keserakahan. Apa tanda-tanda dari keserakahan yang tidak terkendali? • Egois dan mementingkan diri sendiri. Perilaku yang terlalu mementingkan diri sendiri menjadi hal pertama yang dilakukan oleh orang-orang serakah. Orang serakah selalu mengatakan "aku, aku, aku" dengan sangat sedikit memperhatikan kebutuhan dan perasaan orang lain. • Iri atau cemburu. Iri dan keserakahan. seperti saudara kembar. Sementara keserakahan adalah keinginan kuat untuk memiliki lebih banyak ( kekayaan, kekuasaan dll ), iri adalah kondisi yang mengandung keinginan kuat orang serakah untuk memiliki segala sesuatu yang dimiliki orang lain. • Tanpa Empati. Orang-orang serakah tidak memiliki empati . Mereka tidak peduli dan tidak memperhatikan perasaan orang lain. Ketidakmampuan mereka untuk berempati, kurangnya minat yang tulus pada gagasan dan perasaan orang lain, dan keengganan mereka untuk mengambil tanggung jawab pribadi atas perilaku dan tindakan mereka membuat mereka menjadi orang yang tidak menyenangkan dalam pergaulan. • Tidak pernah puas . Orang serakah benar-benar percaya bahwa mereka pantas mendapatkan lebih, bahkan jika itu harus mengorbankan orang lain. • Ahli memanipulasi. Mereka sangat berbakat dalam mengambil keuntungan dari pekerjaan yang dilakukan oleh orang lain. Mereka bisa menyenangkan dan mempesona, namun agenda utama mereka adalah memiliki orang-orang di sekitar mereka yang mampu memenuhi keinginan mereka. • Tidak bertanggung jawab. Orang serakah fokus untuk memuaskan kebutuhan mendesak mereka namun menyerahkannya kepada orang lain untuk mengatasi konsekuensinya. • Tanpa batas. Dalam mengejar kebutuhan materi, mereka tidak mengenal batas . Mereka akan mengkompromikan nilai-nilai moral dan etika untuk mencapai tujuan mereka. Mereka mencari celah atau cara cerdas untuk mengakali peraturan ataupun undang-undang yang berlaku untuk memenuhi keserakahan mereka. Keserakahan adalah kondisi mental, yang akan diekspresikan dalam banyak pilihan yang dibuat oleh orang yang serakah, utamanya untuk kepentingan diri sendiri. Disisi lain, kebaikan dan kedermawanan hadir tidak hanya ketika berbagi, tetapi manusia bijak juga senang melakukan kedermawanan menyertai pemuasan dorongan kebutuhannya. Kita telah memiliki pemimpin dan bahkan pucuk pimpinan yang bijak dan dermawan. Harapannya jangan sampai pribadi-pribadi ini larut bersama orang-orang serakah yang memiliki segudang keinginan untuk memperkaya dan menguntungkan diri mereka dan kelompoknya, dengan segala cara termasuk merubah ketentuan atau undang-undang yang berlaku. “Ada kecukupan di dunia untuk kebutuhan manusia tetapi tidak untuk keserakahan manusia”. Mahatma Gandi.

RTS

Minggu, 29 Agustus 2021

TAAT PADA ATURAN

 TAAT pada ATURAN

Akhir-akhir ini Ketaatan manusia Indonesia betul-betul diuji. Pertama, dengan adanya pandemi Covid-19, pemerintah memberlakukan protokol kesehatan 3 M terutama bila berada di area publik. Lebih jauh lagi pemerintah mewajibkan seluruh rakyat Indonesia untuk suntik vaksin agar herd immunity tercapai. Kenyataannya, relatif banyak orang yang belum suntik vaksin dengan berbagai alasan. Mereka tidak patuh pada himbauan dan kewajiban yang diharapkan oleh pemerintah karena tidak ada konsekuensi hukum yang bisa diberikan pada “pembangkang” Pada beberapa kasus, beberapa orang yang dipanggil oleh suatu badan hukum untuk dimintai keterangan juga tidak datang. Tidak ada bentuk ketaatan walaupun ada konsekuensi hukum. Mengapa ada orang yang taat, sedangkan disisi lain ada yang tidak taat? Dalam psikologi ada beberapa teori tentang ketaatan.

 ๐Ÿ_Mere exposure effect_ Teori ini mengatakan bahwa orang memilih ketaatan hanya karena orang tersebut telah “terpapar” olehnya . Hal ini menunjukkan bahwa kepatuhan psikologis sebenarnya diciptakan oleh lingkungan. Jika orang tua dan teman-teman kita adalah orang-orang yang patuh, biasanya kita juga demikian. Orang cenderung mengembangkan preferensi untuk suatu hal hanya karena mereka terbiasa dengannya. 

 ๐Ÿ‚ Takut akan hukuman Unsur psikologis dari ketaatan semacam ini adalah kecemasan yang individu rasakan ketika menghadapi konsekuensi. Kita takut dihukum. Kita takut dimarahi . Kita takut kemewahan kita diambil. Jika kita tidak patuh di tempat kerja, kita kehilangan pekerjaan. ๐ŸŽ‹Ingin penghargaan Secara psikologis, penghargaan bahkan bisa lebih berpengaruh pada kesediaan seseorang untuk patuh daripada rasa takut akan hukuman. Ini bisa berupa pujian, kenaikan gaji, surat penghargaan atau hadiah lain. ๐ŸŒฟMenghindari perubahan Orang merasa tidak akan rugi jika mematuhi aturan. Hidup kita akan tetap sama jika kita tidak menyimpang dari tradisi yang sudah kita ikuti selama ini. Kita berusaha menghindari perubahan yang akan mengakibatkan kerugian dan penyesalan. Hal ini disebut _Loss Aversion_ Mengapa orang tidak taat? 

 ๐Ÿ€Merasa Cerdas Sederhananya, semakin naif seseorang, semakin besar kemungkinan Ia mengikuti aturan tanpa berpikir. Semakin cerdas seseorang maka timbul kemampuan untuk meninjau aturan, terutama kebijakan pemerintah, untuk kepentingan diri sendiri. 

 ☘️ Menginginkan popularitas Banyak orang yang ingin dikenal oleh masyarakat dengan menunjukkan perilaku tidak patuh. Benar dan salah bukanlah faktor penting bagi orang tersebut. Selain teori tersebut diatas, psikologi mengenal adanya Gangguan Kepribadian Antisosial, kadang-kadang disebut Sosiopati, yaitu gangguan mental di mana seseorang secara konsisten tidak memperhatikan benar dan salah dan mengabaikan hak dan perasaan orang lain. Orang dengan gangguan kepribadian antisosial cenderung memusuhi, memanipulasi atau memperlakukan orang lain dengan kasar atau dengan ketidakpedulian yang tidak berperasaan. Walaupun mereka tidak taat pada peraturan, mereka tidak menunjukkan rasa bersalah atau penyesalan atas perilaku mereka. Karena karakteristik ini, orang dengan gangguan Kepribadian Anti Sosial biasanya tidak dapat memenuhi tanggung jawab yang berkaitan dengan keluarga, pekerjaan, atau sosial. “Dia yang tidak bisa taat tidak bisa memerintah.” Jack Hyles.

RTS

Jumat, 27 Agustus 2021

HOBBY MENGHINA

 HOBBY MENGHINA


Pengamat politik, yang juga mantan dosen universitas negeri terkenal telah mencuit tulisan “Pakaian adat dengan kelakuan biadab. Ya bernilai sampah” di akun Twitter pribadinya,  16 Agustus 2021.


Tweet pengamat politik tersebut dianggap telah menghina dan mencemarkan nama baik tokoh yang baru saja mengenakan pakaian adat dalam forum resmi, yang tak lain adalah presiden Jokowi.

Memang dalam beberapa kesempatan pengamat politik ini seringkali menggunakan kata-kata yang berkonotasi menghina.


Sebuah penghinaan  dapat diartikan sebagai upaya untuk mengurangi status sosial penerima dan meningkatkan status  si penghina.


Penghinaan sering kali dimotivasi oleh kemarahan yang melingkupi pribadi orang yang melakukannya.


Penghinaan sering kali merujuk pada status sosial seseorang dalam hal:  keturunan, atau keanggotaan dalam kelompok luar yang dibenci (misalnya PKI) atau tanpa pekerjaan.


Selain status sosial dan seksualitas, penghinaan juga dilakukan dengan menimbulkan rasa malu dengan menyebutkan ciri-ciri yang tidak menarik  dari jasmani seseorang seperti gemuk, pendek, botak, jerawatan, dan lain-lain.


Cara lain untuk menjatuhkan atau menghina seseorang adalah dengan menyinggung kecerdasan atau kompetensi mental umum penerima seperti  "bodoh" atau "gila"


Bagi mereka yang senang menyebarkan hinaan, internet adalah lingkungan yang tepat, lingkungan dimana anonimitas bisa diterapkan dan kemungkinan tidak adanya konsekuensi hukum.


Mengapa beberapa orang begitu terdorong untuk menghina merugikan atau membenci orang lain? 

Seperti yang pernah dikatakan penyair, novelis, dan pelukis Jerman-Swiss yang terkenal Hermann Hesse: "Jika Anda membenci seseorang, Anda membenci sesuatu dalam dirinya yang juga merupakan bagian dari diri Anda sendiri."


Menurut Eva Jajonie, psikoterapis klinis dari American Center for Psychiatry and Neurology di Abu Dhabi, "Ketika kekhawatiran dan perasaan tertekan, seperti kurangnya harga diri, pikiran dan perilaku yang merusak diri sendiri, rasa bersalah dan kemarahan, orang menggunakan hinaan untuk melepaskan kemarahan, untuk melarikan diri dari  rasa sakit atau trauma yang dialami atau sebagai cara untuk mengendalikan orang lain dan merasa kuat."


Orang-orang menghina juga karena mereka mengulangi pola umum yang mereka alami di lingkungan dimana mereka pernah mendapat penghinaan seperti rumah, sekolah, dan tempat kerja, dan di mana penghinaan menjadi kebiasaan yang berfungsi untuk menangani atau menyelesaikan masalah.


Eva Jajonie mengatakan: "Bahkan media memainkan peran utama saat ini. Beberapa kartun, film, dan video game, misalnya, mengajarkan penghinaan dan kekerasan, yang memengaruhi anak-anak."


Kata-kata dan perilaku juga ditafsirkan secara berbeda oleh individu, tergantung pada nilai dan budaya setempat dimana mereka tinggal.

Ada kata atau perilaku yang dianggap tidak sopan atau menghina disatu tempat, tetapi dianggap biasa di tempat lain.


Walaupun demikian, kata-kata, atau kebiasaan -kebiasaan adalah budaya seseorang yang membentuk sikapnya dan bagaimana dia berfungsi. 


Nilai-nilai lingkungan kita yang terinternalisasi, terkait dengan wilayah, negara, gender, dan sebagainya akan memainkan peran penting dalam bagaimana kita memahami apa yang dikatakan dan dilakukan kepada kita.


Apakah penghinaan terhadap diri kita bisa “diabaikan”?


Eva Jajonie

mengatakan. "Ingatlah bahwa penghinaan akan mempengaruhi Anda, tetapi tidak dapat memasuki pikiran Anda dan menghasilkan reaksi tertentu kecuali Anda mengizinkannya.

Anda adalah satu-satunya orang yang berkuasa atas pikiran dan perilaku Anda. Jadilah pejuang yang damai. 

Anda akan memenangkan pertarungan dengan tidak bertarung sama sekali."


Pengamat politik yang dimaksud pada awal tulisan ini dan orang yang biasa melakukan penghinaan, telah meremehkan norma-norma Etiket, Etika, Agama, bahkan telah kehilangan hati nurani. 


“Kemarahan selalu lebih berbahaya daripada penghinaan yang menyebabkannya”

Pepatah Cina


RTS

Rabu, 25 Agustus 2021

RENUNGAN

 *RENUNGAN...*


*Total jumlah bangsa Arab 325 juta.*

*Bahasa mereka satu.*

*Agama mereka satu.*

*Tampilan fisik mereka sama.*

*Mereka terpecah di 24 negara.*


*Sejak mereka masing masing merdeka. Bentrok pertumpahan darah perang antara negara Arab dan perang saudara didalam negara tidak kunjung selesai hingga kini.*


*Jumlah total bangsa Korea sekitar 75 jutaan.*

*Suku bangsa satu, bahasa satu, agama sama, tampilan fisik sama.* 

*Mereka pernah mengalami perang saudara brutal dan sekarang jadi dua negara yang bermusuhan.* 


*Jumlah penduduk Afganistan sekitar 35-36 juta.*

*Hanya ada 7 suku besar.*

*Bahasa dominan sekitar 5.*

*Ber agama satu. Islam Sunni dan Syiah ( minoritas).*

*Bentrok  berdarah antar suku tidak henti henti sampai  saat ini.*


*Indonesia๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ berpenduduk sekitar 270 juta jiwa.*

*Terdiri dari 300 kelompok etnis.* *1.340 suku bangsa.*

*Tersebar di ribuan pulau yang dipisah lautan ( 16 ribu pulau)*,

*Dengan 718 bahasa.*

*Agama besar ada 6 , Islam yang ter banyak.*

*Aliran kepercayaan mungkin ratusan.*

*Tampilan fisik berbeda beda.*


*Alhamdulilah Puji syukur, kami rakyat Nusantara damai dan bersatu dalam NKRI๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ*


*Jadi jangan coba coba bawa budaya budaya luar untuk diajarkan ke kami. Kalianlah yang harus belajar budaya perdamaian ke kami.*


*Jangan coba coba menghapus atau memecah belah kesatuan kami.*

*Jangan mengadu agar kami memusuhi saudara saudara sebangsa kami.*


*Pada saat kalian datang, kami sudah berbudaya.*


*Kami sudah bangga dengan budaya Nusantara.*

 

*Silahkan copas Pancasila kami dan sesuaikan dengan negeri anda.*


*DNA bangsa Nusantara senang perdamaian  tapi jangan coba diusik dan ditantang.*


*#nusantararumahkami*

*#pancasilarumahkami*

*#kamibukankomunisataukhilafah*

MENCURI UANG NEGARA

 MENCURI UANG NEGARA..


Majelis hakim menjatuhkan vonis pidana penjara selama 12 tahun kepada mantan Menteri Sosial Juliari Batubara, terdakwa kasus korupsi bansos Covid-19.

Juliari berasal dari keluarga kaya, dan mampu bersekolah di Amerika.

Riwayat karier pekerjaannya pun 

tergolong “istimewa”. 

Sebelum menjadi Menteri Sosial, Juliari pernah menjadi direktur dan komisaris beberapa perusahaan dan menjadi Anggota DPRRI.


Orang kaya masih ingin mencuri?

Siapa yang menginginkan lebih banyak kekayaan, 

mereka yang sudah kaya atau mereka yang rata-rata dalam hal status keuangan? 


Hal itulah yang ingin diketahui oleh para ilmuwan.

Para ilmuwan mensurvei lebih dari 175.000 orang. Peserta harus menilai berbagai pernyataan.


Hasilnya para ilmuwan menemukan bahwa orang-orang dari kelas atas lebih memperhatikan uang dan menginginkan lebih banyak kekayaan dan status. 


Profesor Jolanda Jetten, salah satu penulis studi tersebut, mengatakan: “Ada siklus kelas sosial yang memperkuat diri sendiri di mana orang kaya , karena mereka mendefinisikan diri mereka berdasarkan kekayaan dan status, berusaha mencapai lebih banyak kekayaan dan status, mempertahankan status quo, atau meningkatkan ketimpangan ekonomi”.


☘️ KEINGINAN

Apakah keinginan itu buruk? 

Keinginan tidak buruk sama sekali, karena merupakan naluri manusia. Faktanya, keinginan memberikan energi dan tujuan, dan merupakan bahan bakar yang mendorong evolusi, pertumbuhan, dan perkembangan manusia. 


Karena apa yang kita inginkan adalah murni fungsi dari  pikiran kita, maka keinginan kita sering menjadi tidak terbatas dan tidak pernah berakhir. 

Pikiran kita mampu membayangkan apapun, tanpa batasan. 

Namun, dunia luar dan sumber daya kita terbatas,  maka di situlah letak kesulitan dalam memuaskan keinginan kita.


Semua manusia apakah ia seorang pengemis, pejabat atau seorang raja/presiden, pasti memiliki keinginan. Keinginan tidak dibatasi oleh kelahiran kita, kasta kita, keyakinan atau agama kita, status sosial dan keuangan kita, atau kebangsaan kita. Keinginan itu sama alaminya dengan makan, minum, bernafas, dan tidur. 

Hal yang berbeda dari orang ke orang, adalah objek keinginan.


Sebagian besar keinginan kita adalah untuk hal-hal materi, properti, aset, mobil, pakaian bagus dan perhiasan, perjalanan, status tinggi dalam masyarakat, hubungan cinta yang solid, pendidikan terbaik untuk diri kita sendiri dan anak-anak kita, dan kenyamanan makhluk. 

Namun, kita juga bisa memiliki keinginan untuk kedamaian, kebahagiaan, kesehatan yang baik atau bahkan  keselamatan.


Untuk memenuhi sebagian besar keinginan materi kita, uang dibutuhkan. Kesenjangan atau jarak antara apa yang kita inginkan, dan berapa banyak uang yang kita miliki, atau berapa banyak uang yang bisa kita belanjakan, menentukan tingkat stres kita.


Sering kali terjadi, orang memiliki uang untuk memenuhi keinginannya,  namun ia tidak mau membelanjakan uang untuk objek keinginannya.

Hal ini memicu terjadinya perilaku mencuri.


๐Ÿ€ MENCURI

Selain hal tersebut diatas,

mencuri dapat disebabkan oleh kecemburuan, harga diri rendah, atau tekanan pihak luar.  


Orang mungkin mencuri untuk membuktikan kemandirian mereka, untuk bertindak melawan keluarga,  teman, atau hukum.


Mencuri bisa juga karena mereka tidak menghargai orang lain atau diri mereka sendiri.


Dalam kajian psikologi, mencuri bisa disebabkan oleh kontrol keinginan  yang buruk yang mengarah pada gangguan kecanduan dan terus menerus diulang. 

Gangguan ini disertai dengan masalah pengendalian diri dalam perilaku dan emosi.  Ketika seseorang memiliki masalah pengendalian dorongan atau keinginan, ia tidak dapat menahan godaan untuk melakukan hal-hal yang berbahaya  kepada diri sendiri atau orang lain.  


Dalam kasus korupsi, koruptor pasti pernah melakukan pencurian uang (orang, organisasi, negara) dalam jumlah kecil.

Karena perilaku mencuri yang dilakukan tidak ketahuan, dan dorongan keinginan makin kuat, sedangkan pengendalian keinginan tidak berfungsi, maka koruptor menjadi kecanduan untuk mencuri uang.

Sesuai dengan sifat kecanduan, ia ingin mengulangi perbuatannya terus menerus dan menambah jumlah uang yang dicurinya sampai akhirnya tertangkap.


Apakah perilaku mencuri atau korupsi bisa hilang?

Seuai dengan prinsip penghentian perilaku, hukuman bisa menghentikan perilaku yang tidak dikehendaki bila nilai hukuman memiliki “arti” dan efek jera pada pelaku. 


Apakah 12 tahun akan memiliki efek jera pada Juliari dan bisa menghilangkan KEINGINAN KORUPSI pada pejabat negara lainnya?

Wallahu A’alam.. hanya Allah yang mengetahui.


“Lebih baik tidak punya uang, dari pada tidak punya harga diri”

RTS.

Selasa, 17 Agustus 2021

Hendro Priyono: Diamkan Radikalisme, kelas menengah bakal ditumpas kaum Radikal

 AM HENDROPRIYONO: DIAMKAN RADIKALISME, KELAS MENENGAH BAKAL DITUMPAS KAUM RADIKAL


Guru Intelijen AM Hendropriyono mengingatkan, kelompok kelas menengah harus bergerak melawan radikalisme yang marak di masyarakat. Radikalisme yang dibiarkan, didiamkan, karena kelompok menengah menganggap radikalisme bukan urusan mereka, akan menelan mereka.


Akibatnya, ketika kaum radikal berkuasa, maka kelompok ini menjadi target pertama yang akan harus dihabisi. Alasannya, kelompok kelas menengah akan menjadi ancaman keberlangsungan kekuasaan manipulatif kaum radikal.


Hendropriyono mengutip intisari keprihatinan terkait ‘cueknya’ kelas menengah yang tidak menyadari ancaman radikalisme bagi seluruh tataran kelompok kelas di dalam masyarakat, seperti yang disampaikan oleh penulis buku terkenal berjudul “Taliban”.


Ahmad Rasyid, penulis buku “Taliban” menyebut kaum fanatik radikal Taliban berhasil merebut kekuasaan berkat “jasa” kaum terpelajar yang memilih diam ketika negara dalam keadaan terancam radikalisme.


Kelompok Taliban justru menghabisi kelompok terpelajar kelas menengah yang diam tersebut. Penyebabnya adalah mereka musuh dan ancaman potensial.


Maka ketika melihat kekerasan dan radikalisme di sekeliling, dan membiarkannya, artinya Anda sedang membuka jalan, menanamkan kemenangan Taliban. Mereka ditolerir, diremehkan, didiamkan, sampai mereka berkuasa.


Mengenaskan kisah kelas menengah ketika jadi korban pertama ditumpas Taliban. Padahal kelas menengah ini tidak melakukan apapun. Ketika Taliban berjuang menyingkirkan paham Islam rahmatan lil alamin di Afghanistan.


Hal yang sama akan terjadi, jika pembiaran terus dilakukan. Sikap diskriminatif di dalam masyarakat, yang dibangun oleh kelompok radikal di lingkungan yang dikuasainya, telah memecah-belah berbagai lapisan masyarakat di Indonesia.


Salah satunya, kekuasaan legislatif di daerah-daerah yang menciptakan perda-perda syariah, yang dibiarkan bukan hanya oleh kelas menengah, juga oleh pemerintah, telah menciptkan diskriminasi hukum. Hukum dan undang-undang atau peraturan hanya menyasar untuk kepentingan kelompok syariah – dengan menyampingkan kelompok minoritas.


Awal mula radikalisme dibangun dari simbol-simbol agama yang dipasang di tempat umum. Misalnya, di jalanan dipasang berbagai sifat Tuhan, dengan huruf-huruf yang tidak dipahami oleh semua kelompok. Dari simbol tersebut, terbangun kekuatan lanjutan, yakni membuat perda-perda yang hanya memikirkan kepentingan mayoritas.


Di bidang ekonomi pun timbul upaya menggerakkan ekonomi dengan simbol segregatif. Misalnya, toko-toko berlogo 212 yang dibangun dengan semangat segregatif melawan hukum ekonomi egaliter, meski terengah. Keluar dari hukum ekonomi pasar bebas, perdagangan didasarkan pada keyakinan agama.


Di bidang ekonomi syariah ini pun, berbagai penipuan berkedok syariah terus marak berkembang. Abu Tour, First Travel, perumahan syariah, dan berbagai money games dengan kedok syariah berhasil menipu masyarakat.


Namun, masyarakat kelas menengah yang waras seakan membiarkan bangunan radikalisme yang marak di dalam masyarakat, dengan tingkatan step by step, namun menuju bangunan kekerasan yang terus menguat.


Belum lagi ketika kaum radikal berhasil menguasai posisi di institusi pemerintahan, dalam berbagai tingkatan, maka pertimbangan keyakinan dan diskriminasi menentukan. Bukan lagi perhitungan profesionalisme. Lebih lagi, posisi yang didapatkan dijadikan sebagai alat untuk perjuangan membela kelompok radikal.


Kisah teroris Abdul Basith dari Institut Pertanian Bogor (IPB) dan teroris BUMN Krakatau Steel menjadi bukti institusi digunakan sebagai medan perjuangan. Dan, kegilaan seperti ini dibiarkan oleh masyarakat, termasuk kalangan kelas menengah.


Maka, kondisi pembiaran seperti ini menjadikan mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal (Purn.) AM Hendropriyono untuk menggugah kelompok menengah agar ikut peduli melawan radikalisme yang marak di Indonesia. Peran yang ketika diabaikan, mereka justru akan menjadi korban pertama yang akan ditumpas oleh kaum radikal. Persis sama dengan yang terjadi di Afghanistan. (Penulis: Ninoy Karundeng).

Minggu, 15 Agustus 2021

BENDERA MERAH PUTIH DAN LAGU INDONESIA RAYA

 BENDERA ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ dan LAGU INDONESIA RAYA...


Upacara pengibaran bendera Sang Saka Merah Putih dan menyanyikan Lagu Indonesia Raya selalu terjadi pada hari Kemerdekaan Republik Indonesia, yaitu tanggal 17 Agustus, yang melambangkan perdamaian dan persatuan diantara semua warga negara Indonesia.


Bendera nasional dan lagu kebangsaan bukan hanya sekedar kain dan lagu biasa karena memainkan peran utama dalam membentuk  rasa patriotisme suatu bangsa.

Bendera nasional dan lagu kebangsaan merupakan sesuatu yang sangat bermakna dan membanggakan,  sehingga warga negara dengan senang hati mengidentifikasikannya.

Terlepas dari ras, jenis kelamin, umur, agama, keyakinan, atau warna kulit, bendera nasional dan lagu kebangsaan menyatukan orang-orang dari berbagai latar belakang di negara ini. 

Oleh sebab itu, semua orang harus bangga dengan bendera Nasional dan lagu kebangsaan Indonesia Raya karena keduanya memberi identitas  pada semua warga negara.


Banyak orang kehilangan nyawa  dalam perjuangan untuk  merebut kemerdekaan, dan banyak keluarga kehilangan orang yang mereka cintai.


Bagaimana menciptakan perilaku bangga akan bendera nasional dan lagu kebangsaan pada anak-anak dan generasi muda yang akan menjadi penerus bangsa?


Dalam ilmu psikologi ada satu teori yang berkaitan dengan pembentukan perilaku seseorang.

Teori tersebut bernama Classical Conditioning ( Teori pengondisian klasik) yang dimunculkan oleh Ivan Pavlov.


Pengkondisian klasik melibatkan pembentukan asosiasi antara dua rangsangan yang menghasilkan respon-respon yang dipelajari.


Pengkondisian klasik adalah jenis pembelajaran yang memiliki pengaruh besar pada aliran pemikiran dalam psikologi yang dikenal sebagai behaviorisme.

Behaviorisme didasarkan pada asumsi bahwa:

• Semua pembelajaran terjadi melalui interaksi dengan lingkungan

• Lingkungan membentuk perilaku.


Contoh penerapan pengkondisian klasik dalam kehidupan sehari-hari :


๐ŸŒผMengajarkan perilaku yang baik kepada anak-anak dengan memberi mereka hadiah kecil atau mainan baru. 


Orang tua dapat memberikan pujian atau hadiah kecil pada anak yang masih kecil ketika anak tersebut bisa bersikap “hormat” dan tenang (berhenti bermain)  pada waktu melihat bendera merah putih dan mendengar lagu Indonesia raya.

Anak akan mengasosiasikan bendera merah putih dan lagu Indonesia Raya dengan hadiah.

Pembentukan perilaku dilanjutkan dengan pemberian hadiah atau pujian setelah anak mampu menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan benar sampai selesai. 

Kondisi ini akan menghasilkan perasaan bangga dan cinta pada negara Indonesia.


๐ŸŒธ Guru  menerapkan pengkondisian klasik di sekolah dengan menciptakan lingkungan belajar yang positif untuk membantu siswa mengenal dan mencintai bendera merah putih dan mendengar lagu Indonesia Raya.


Memasangkan situasi yang merupakan “keharusan”, yaitu sikap hormat dan hidmat dalam upacara penaikan bendera merah putih  dan menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan situasi yang “menyenangkan” misalnya setelah upacara selesai, siswa boleh istirahat dan bersosialisasi dengan teman  beberapa menit, akan membantu siswa mempelajari asosiasi baru.


Selama beberapa tahun, siswa wajib melakukan upacara menghormati bendera Merah Putih dan Lagu Indonesia Raya pada hari Senin. Hasilnya, meskipun siswa yang bersangkutan sudah menamatkan pendidikan  dan telah memiliki kehidupan baru, Ia tetap merasa bahwa hormat dan bangga pada Bendera Merah Putih dan Lagu Indonesia Raya pada hari Senin adalah saat yang menyenangkan. 


Individu telah dikondisikan untuk mengasosiasikannya dengan hal yang positif yaitu memperoleh kemerdekaan bangsa. 

Proses yang terjadi selanjutnya, kebanggaan pada bangsa dan negara  menginternalisasi secara mendalam dalam diri setiap warga negara.

Secara spontan perasaan cinta dan bangga pada Indonesia bercampur dengan rasa haru memperoleh kemerdekaan,  akan muncul dalam diri warga negara Indonesia ketika melihat bendera Merah Putih dikibarkan dan mendengar lagu Indonesia Raya dikumandangkan.


Hal ini tidak dialami ketika warga negara Indonesia melihat bendera nasional negara lain dan mendengar lagu kebangsaan negara tersebut, karena tidak ada pengkondisian secara bertahap dan terus menerus.


Apakah  terbentuknya kondisi baru (bangga pada Indonesia) bisa hilang?


Bisa apabila saat bendera Merah Putih dikibarkan dan lagu Indonesia Raya diperdengarkan,  tidak ada apresiasi yang muncul. Ketika Pengibaran bendera dan lagu Indonesia Raya dilakukan dan direspon dengan tidak serius (bersendau gurau berjoget) ,  maka rasa kebanggan (terharu dll) berkurang hingga hilang sama sekali. 


Kebanggan dan kecintaan pada negara yang diwakili oleh bendera nasional dan lagu kebangsaan, apakah tetap lestari  ketika anak didik belajar secara online saat pandemi Covid-19 berlangsung ?

Juga dengan adanya fenomena yang mempertentangkan perilaku hormat pada bendera Merah Putih  dan lagu kebangsaan Indonesia Raya dengan pemahaman subyektif individual terhadap  ajaran suatu agama.


Masalah pudarnya kebanggaan pada bangsa dan negara  yang direpresentasikan dengan bendera Merah Putih dan lagu Indonesia Raya harus menjadi pemikiran bersama dan serius  oleh setiap insan warga negara lndonesia yang bertanggung jawab


“Patriotisme memiliki kecintaan dan kebanggaan yang kuat pada negara. Orang-orang memiliki perasaan yang kuat terhadap negara mereka karena di sanalah mereka tinggal”.

 John LaMachia


RTS

JAGA KAKI ANDA TETAP KUAT

 ๐Ÿฆถ๐Ÿฟ *Penuaan dimulai dari kaki ke atas ! JAGA KAKI ANDA KUAT !!* ๐Ÿฆถ๐Ÿฟ


 ©️  Ketika kita tua, kaki kita harus selalu kuat.

 ©️  Ketika kita menua / bertambah tua, kita tidak perlu takut rambut kita beruban (atau) kulit kendur (atau) keriput.

 ©️  Di antara tanda-tanda *umur panjang*, sebagaimana dirangkum oleh "Prevention" Majalah AS, otot kaki yang kuat tercantum di atas, sebagai yang paling penting dan esensial.

 ©️  Jika Anda tidak menggerakkan kaki selama dua minggu, kekuatan kaki Anda akan berkurang 10 tahun.

 ©️  Sebuah penelitian dari University of Copenhagen di Denmark menemukan bahwa baik tua maupun muda, selama dua minggu *tidak aktif*, kekuatan otot kaki dapat melemah sepertiganya yang setara dengan penuaan 20-30 tahun.

 ©️  Saat otot kaki kita melemah, butuh waktu lama untuk pulih, bahkan jika kita melakukan rehabilitasi dan latihan nanti.

 ©️  Karena itu, *olahraga teratur seperti jalan kaki dan SEPEDAANsangat penting*.

 ©️  Seluruh berat badan / beban tetap dan bertumpu pada kaki.

 ©️  Kaki adalah sejenis *pilar*, menahan beban tubuh manusia.

 ©️ Yang menarik, 50% tulang seseorang dan 50% otot, ada di dua kaki.

 ©️ Sendian dan tulang terbesar dan terkuat tubuh manusia juga ada di kaki.

 ©️  *"Tulang yang kuat, otot yang kuat, dan sendi yang fleksibel membentuk" Segitiga Besi "yang membawa beban terpenting pada tubuh manusia."*

 ©️ 70% aktivitas manusia dan pembakaran energi dalam hidup seseorang dilakukan dengan dua kaki.

 ©️ Apakah kamu tahu ini?  Ketika seseorang masih muda, *pahanya memiliki kekuatan yang cukup, untuk mengangkat mobil kecil!*

 ©️  Kaki *adalah pusat penggerak tubuh*.

 ©️ Kedua kaki memiliki 50% saraf tubuh manusia, 50% pembuluh darah dan 50% darah mengalir melaluinya.

 ©️ Ini adalah jaringan peredaran darah besar yang menghubungkan tubuh.

 ©️ Hanya *bila kaki sehat maka konvensi arus darah mengalir dengan lancar, sehingga orang yang memiliki otot tungkai yang kuat pasti akan memiliki _ jantung yang kuat_*.

 ©️ *Penuaan dimulai dari kaki ke atas*.

 ©️ Seiring bertambahnya usia, akurasi dan kecepatan transmisi instruksi antara otak dan kaki menurun, tidak seperti saat seseorang masih muda.

 ©️ Selain itu, apa yang disebut Kalsium Pupuk Tulang cepat atau lambat akan hilang seiring berjalannya waktu, membuat lansia lebih rentan terhadap patah tulang.

 ©️ Fraktur tulang pada lansia dapat dengan mudah memicu serangkaian komplikasi, terutama penyakit yang fatal seperti trombosis otak.

 ©️ Tahukah Anda bahwa 15% pasien lansia akan meninggal dalam satu tahun karena patah tulang paha.

 ©️ Melatih kaki, tidak ada kata terlambat, bahkan setelah usia 60 tahun.

 ©️ Meskipun kaki kita secara bertahap akan menua seiring waktu, melatih kaki kita adalah tugas seumur hidup.

 ©️ Hanya dengan memperkuat kaki, seseorang dapat mencegah penuaan lebih lanjut.

 ©️ Harap jalan kaki setidaknya 30-40 menit setiap hari untuk memastikan bahwa kaki Anda mendapatkan latihan yang cukup dan untuk memastikan otot-otot kaki Anda tetap sehat. ๐Ÿ™๐Ÿฟ

IMPLEMENTASI NILAI NILAI NKRI DAN BTI DALAM KEHIDUPAN BERMASYARAKAT BERBANGSA DAN BERNEGARA

 https://www.slideshare.net/antonius.antariksa/implementasi-nilai-nilai-nkri-dan-bti-astha-hannas-18-agustus-2021-up









JACKMA ERA DIGITAL



 

Sabtu, 14 Agustus 2021

PEMIMPIN KHARISMATIK

 PEMIMPIN KARISMATIK...


Presiden Jokowi sesuai dengan UUD 45 yang telah diamandemen akan mengakhiri jabatannya pada tahun 2024.

Tiga tahun bisa dianggap masih cukup lama, tetapi  ternyata dianggap tidak lama oleh orang-orang yang berambisi jadi presiden.

Mereka mulai “bersolek” untuk memikat hati rakyat yang menjadi penentu keterpilihan mereka untuk mendapat julukan orang nomer satu di Indonesia.


Dari berbagai survey muncul nama-nama kandidat capres dimulai dari urutan tertinggi elektabilitasnya sampai terendah.


Namun sejauh ini rakyat tidak tahu kriteria pemimpin yang cocok untuk memimpin bangsa Indonesia yang majemuk dan rawan konflik.


Apakah cukup dengan hanya berpatokan pada janji-janji manis di sosial media, wajah memukau di baliho, atau track record yang sudah ditunjukkan selama ini?


Menurut Teori Kepemimpinan,

Pemimpin Karismatik yang memiliki kemampuan  untuk terlibat secara mendalam dengan orang-orang yang di pimpinnya, sangat sesuai untuk organisasi/negara yang sedang menghadapi krisis atau sedang berjuang untuk bergerak maju.  


Bagaimana karakter pemimpin Karismatik? 


Dalam sejarah pemimpin karismatik yang sudah pernah ada,  ternyata mereka memiliki banyak persamaan karakteristik utama yaitu:


• Komunikator yang kuat

• Empati dan mudah berhubungan dengan orang yang dipimpin

• Percaya diri

• Memiliki motivasi yang kuat untuk memimpin

• Menarik dan menawan

• Optimis 


Pemimpin karismatik mengandalkan kepribadian dan keahlian mereka sendiri untuk menggerakkan pengikut mereka untuk bertindak.


Dengan ciri-ciri tersebut diatas maka  mereka memiliki kelebihan, yaitu:


• Sangat menginspirasi dan memotivasi

• Mendorong rasa persahabatan, kolaborasi, dan persatuan

• Membuat pengikut merasa didengar dan dipahami

• Menciptakan gerakan menuju perubahan positif 


Jika diperhatikan dengan cermat, kepemimpinan karismatik memiliki potensi untuk membawa perubahan positif bagi organisasi kecil maupun besar seperti sebuah negara.


Secara umum, “citra paradigmatik pahlawan kharismatik adalah sosok yang mendapat ridho Tuhan”. Dengan kata lain, karisma yang dianugerahkan secara ilahi diterapkan pada tokoh-tokoh yang sangat dihormati.


Sebagai kekuatan supranatural, dahulu Karisma dianggap sebagai  potensi yang dibawa sejak lahir.

Namun dengan berkembangnya ilmu pengetahuan Karisma bisa dipelajari.


Kita semua dapat belajar untuk menjadi lebih karismatik dengan mengembangkan keterampilan interpersonal kita melalui pemahaman dan praktik. 

Menjadi karismatik melibatkan komunikasi yang dinamis, dengan semangat dan antusiasme sambil menunjukkan bahasa tubuh yang positif. 

Hal ini menyangkut integritas, cara berpikir positif,  optimis, percaya diri, dan mampu membangun rasa hormat dan kepercayaan orang lain.


Karakter tersebut perlu dimiliki dan melekat pada diri elit politik yang bermimpi  untuk menjadi presiden NKRI yang ke delapan.


“Karisma adalah kilauan dalam diri orang yang tidak dapat dibeli dengan uang. Ini adalah energi yang tidak terlihat dengan efek yang terlihat."

Marianne Williamson


RTS

Jumat, 13 Agustus 2021

AS VS CHINA: KEMUNGKINAN BERPERANG

 Apakah pada akhirnya tiongkok harus berperang dengan AS.


BY :Chandra Suwono.


Dari zaman kuno hingga sekarang, setiap kali ada penguasa baru ingin menggantikan penguasa lama,konflik pasti meletus, ini adalah hukum alam yg sulit untuk ditolak, meskipun kebangkitan ras kuning Tiongkok selalu mengklaim kebangkitan nya dilakukan dengan damai dan berusaha untuk damai dengan tidak memcampuri urusan intern negara lain,


Dan walaupun pidato presiden tiongkok Xi Jin Ping dalam peringatan ulang tahun yg ke 100 partai komunis Tiongkok, menyampaikan Bahwa rakyat tiongkok dalam 5000 tahun sejarahnya tidak pernah membully, menindas atau menghancurkan negara lain,baik untuk saat ini maupun pada masa yg akan datang, kebangkitan nya hanya meraih kembali status internasional nya yg pernah hilang,namun Amerika tidak akan percaya dan belum terbiasa untuk menerima kenyataan bahwa saat ini tiongkok sudah menjadi super power dan telah menyalipnya dalam beberapa bidang.


Tren pada umumnya adalah kemunduran dan terkikis nya hegemoni Amerika dan kebangkitan Tiongkok tidak dapat dihentikan dengan pengaruh yg semakin mengglobal, waktu sedang berpihak kepada tiongkok, maka Amerika Serikat harus memprovokasi konflik secepat mungkin,dan menemukan sesuatu untuk memperbaikinya,Jika tidak masalah pun harus dicarikan masalah,kalau tidak maka akan terlambat, inilah teori dasar untuk mempertahankan hegemoninya Amerika Serikat. 


Masalah terbesar dari Amerika Serikat adalah krisis hutang, AS telah berhutang lebih dari 20 triliun usd,dan jumlah ini masih terus meningkat, jika ditambahkan dengan bunga AS tidak akan mampu membayar hutangnya, bahkan bunganya pun tidak akan sanggup untuk dibayar.namun dalam keadaan seperti ini,As tidak mengurangi anggaran militernya yg super besar mencapai 704 milliar usd terbesar didunia, itu karena senjata nuklir,jet tempur, kapal induk adalah kekuatan super militernya sebagai jaminan kebebasan dari penagihan utang.


Proyeksi hegemoni militer AS yg mengandalkan kelompok tempur dengan kapal induknya,karena AS jauh dari Eurasia,sehingga angkatan darat nya tidak bergaruh besar,dan AS sangat tergantung pada angkatan laut yg mengacu pada kapal induknya yg merupakan senjata penyerang murni, untuk menghalangi  negara lain,maka dapat dipahami kalau AS memiliki kapal induk terbanyak dan tercanggih  didunia,dengan jumlah 11unit serta bertebaran seantero dunia.


Dengan kekuatan super militernya dan anggaran yg luar biasa besarnya itulah merupakan modal dasar dari Amerika untuk menindas beberapa negara miskin dan lemah serta sebagai polisi dunia ,sama seperti preman kampung yang makan minum tidak bayar,ngutang sana sini.

Preman kampung ini bisa seperti ini karena tidak ada orang lain yg bisa mengalahkan nya, jika ada yg bisa mengalahkan nya,maka jauh2 hari preman kampung itu pasti sudah dilumpuhkan.


Tampaknya kekuatan super Amerika tak terkalahkan, namun Tiongkok dengan sangat cerdik menemukan metode RUDAL BALISTIK yg menyerang kapal besar permukaan laut untuk menghancurkan kapal induk,ini keahlian unik tiongkok, yg tidak dimiliki Amerika Serikat, itulah teknologi Dong Feng 21D dan biaya produksi hanya 10jt usd.


Bandingkan kapal induk Amerika 4,5milliar usd dan berikut dengan pesawat tempur berbasis kapal induk total nilainya bisa mencapai 10 milliar usd,dengan asumsi satu putaran serangan saturasi tiongkok luncurkan 10 unit DF21 hanya dengan biaya 100 jt usd ditukar dengan 10 milliar usd berikut 5000 pelautnya, bagaimana bisa melawan pertempuran  semacam ini. 


Untuk mencapai target mengenai kapal induk, tidak cukup hanya mengandalkan rusal balistik DF 21D, ini adalah rangkaian rekayasa sistim,karena bagian yg paling sulit adalah pencarian, penemuan dan pelacakan terhadap target kapal induk,selama dapat mencari dan melacak nya serta mengunci nya, 90% tugas telah diselesaikan,untuk itu diperlukan pengunaan radar gelombang langit tiongkok diatas cakrawala, dan tiongkok sudah memiliki dua radar gelombang langit.


Tapi Amerika terkesan memaksakan diri dengan mencoba untuk mengertak Tiongkok,dengan mengajak negara2 koalisi untuk mengirim kapal induk,kapal perang menuju kelaut china selatan dengan melakukan latihan bersama perang2an, namun kapal induk AS baru sampai disamudera pasifik sistim navigasi GPS milik satelit Amerika yg merupakan tercanggih dan terbanyak dipakai didunia ini memdadak kehilangan signal nya.


Itu menandakan sistim navigasi satelit tiongkok Bei Dou(baca Pei Tou)milik tiongkok yg diluncurkan 26 juni 2020 sudah menjangkau dunia global,sehingga tidak hanya dapat memantau gerak gerik kapal induk Amerika, bahkan mampu memantau gerakan dibenua Amerika,artinya satelit Bei Dou memiliki teknologi lebih tinggi dari satelit GPS milik Amerika, sehingga tidak mampu mendeteksinya, karena Bei Dou memiliki signal 2 kali lebih kuat dari GPS nya Amerika.


Tetapi Amerika memiliki seribu cara untuk menahan kebangkitan Tiongkok,dan pada umumnya Amerika mengunakan strategi untuk menciptakan separatis untuk mengacaukan bahkan memecahkan negara yg menjaga target,untuk tiongkok separatis dixin jiang dan Xi Chang(Tibet) dimanfaatkan,disamping hongkong dan Taiwan dengan mengunakan narasi demokrasi dan Ham, namun nampaknya tiongkok sudah mampu mengantisipasi dan memiliki cara tersendiri untuk menyelesaikan Issu2 negatif yg digiring amerika kedunia global untuk memunculkan anti tiongkok.


Semula Tiongkok berusaha untuk menunda konflik sampai keunggulannya sendiri menjadi besar dan dapat mengimbangi superiotas militer Amerika malalui perang asimetris,jadi kita akan menemukan bahwa AS mengambil inisiatif untuk menemukan kesalahan tiongkok setiap hari.namun sesuai prediksi setelah tahun 2020 AS tidak akan bisa menang jika melawan Tiongkok,dan pada tahun 2030,tiongkok akan sepenuhnya melampaui Amerika,membuat Amerika kehabisan waktu.ini menjelaskan mengapa AS akhir2 ini kerap kali menggongong sana sini seperti anjing gila.


Amerika Serikat nampak nya belum bisa terima kenyataan,bahwa Amerika sudah bukan lagi satu2nya super power didunia,dan sudah banyak bidang Tiongkok telah menyalipnya serta sebagai pesaing utamanya dalam perebutan tongkat kepemimpinan didunia global,sama seperti Britania Raya yg pada abab 18 dan 19 dikenal dengan the Sun never sets on the British Empire, kesombongan dan keakuhan Britania raya sirna setelah perang dunia pertama dan kedua.


Karena tongkat kepemimpinan dunia global harus diserahkan ke Amerika Serikat, mungkin saat itu apa yg dirasakan Britania Raya sama seperti yg dirasakan Amerika Serikat saat ini, belum terbiasa bahwa Amerika bukan lagi satu2nya super power didunia, bahkan tongkat kepemimpinan nya harus diserahkan ke Ras Kuning Tiongkok,dan kesombongan bangsa kulit putih yg selalu menganggap remeh bangsa Asia menjadi sirna,


Jakarta 12 Agustus 2021.