Selasa, 31 Agustus 2021

PAHAMI TUBUH SENDIRI


 *”listen to your own body language”…* *PAHAMI KELUHAN TUBUH KITA*

 Ketika merasa lelah, tubuh ini sedang berucap. "aku ingin istirahat" Maka istirahatkanlah. Jangan malah engkau bungkam mereka dengan minuman berenergi. Ketika mengantuk, tubuh ini sedang berucap. "aku ingin tidur". Maka tidurlah. Jangan terus engkau bungkam ia dengan kopi dan minuman stimulan. Ketika keringat ini berbau asam, tubuh ini sedang berucap. "aku banyak racun yang harus aku keluarkan". Maka perbaiki pola makanmu dan perbanyaklah minum air putih. Jangan engkau tutupi ia dengan deodorant dan parfum. Ketika kencing berwarna kuning pekat, kulitmu kering, tubuhmu hangat dan pinggir lidahmu bergelombang. Tubuh ini sedang berucap. "aku kekurangan cairan". Maka segeralah minum air putih. Jangan engkau isi ia dengan minuman dingin penuh dengan gula dan sirup. Ketika kotoran kita encer atau malah keras dan bentuknya seperti kotoran kambing yang berbau menyengat. Tubuh ini sedang berkata. "aku sedang sangat meradang". Jangan engkau isi dengan makanan penuh pestisida, penyedap rasa, perisa, pengawet dan pewarna buatan. Ketika nyeri dada bahkan sampai keringat dingin. Tubuh ini sedang bercerita. "pembuluh koronerku sedang macet". Maka periksalah pola makanmu dan berolahragalah agar darahmu bisa kembali lancar. Jangan malah engkau hanya berbaring dan nonton tv sembari menghabiskan nastar dan kastengel. Ketika lutut ini sakit dan meradang. Tubuh ini sedang berbicara. "aku capek menopang tubuhmu yang tambun, aku penuh racun yang engkau isi setiap hari". Maka kendalikan makanmu, berolahraga lah, hingga berat badanmu turun hingga proporsional. Jangan malah engkau bungkam dengan asam mefenamat, natrium diklofenac, meloxicam dan voltaren. Ketika tengkuk ini berat. Sesungguhnya ia sedang berkata, "aku sedang penuh sumbatan". Cobalah periksa tekanan darahmu, trigliserida, hdl, asam uratmu. Besok mulailah lagi berolahraga, kegiatan yang sudah engkau tinggalkan berhari - hari dan kendalikan selera makanmu yang salah. Tubuh ini setiap waktu ingin mengobrol dengan kita. Tapi seringnya kita mendengarkan saja tidak, lebih memilih memalingkan muka dan meninggalkannya sendirian dengan alasan, ada pekerjaan yang belum terselesaikan. *Tubuh ini butuh didengar* *Karena ia yang menemanimu sejak engkau dilahirkan.* *Sampai engkau menutup mata.* Tubuh ini butuh engkau pahami dan engkau sayangi. *Salam sehat selalu.🙏*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar